Banten Hits – Kemarau panjang telah menyebabkan kelangkaan air bersih di sejumlah wilayah di Kabupaten Pandeglang. Untuk mengatasi krisis air, Pemkab Pandeglang membuatkan sumur bor di 20 kecamatan.
Pantauan Banten Hits, Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi beserta Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang Doni Hermawan, Senin (28/9/2015) meninjau langsung lokasi yang mendapatkan bantuan sumur bor, salah satunya di Kampung Pasir Kaju, RT/RW 3/6, kelurahan Palanganyar, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang.
Menurut Erwan Kurtubi, pembuatan sumbur bor merupakan upaya Pemkab Pandeglang untuk menanggulangi krisis air bersih selama musim kemarau. Meski sudah disiapkan bantuan tersebut untuk 20 kecamatan, namun saat ini baru delapan kecamatan yang sudah bisa menggunakan sumur bor itu.
“Walau pun baru delapan, (sumur bor) ini harus terpelihara dengan baik. Sebab ini sumber air yang bagus dan bersih, supaya dimanfaatkan,” kata Erwan kepada wartawan, Senin (28/9/2015).
Erwan mengakui jika Pemkab Pandeglang belum sepenuhnya menangani krisis air bersih di Kabupaten Pandeglan. Namun Erwan berharap dibangunnya sumber air itu bisa mencukupi kebutuhan air sebanyak 200 kepala Keluarga (KK) di kampung itu.
“Meskipun belum maksimal ini juga bisa dimanfaatkan oleh saudara kita yang membutuhkan air selama musim kemarau,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Doni Hermawan mengatakan, pihaknya telah memverifikasi sekitar 20 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Pandeglang yang dianggap paling parah mengalami krisis air bersih.
“Ada 20 kecamatan yang kita sudah verifikasi, namun tergantung kecamatan mana yang parah kekeringannya. Jadi kalau kekeringannya parah satu kecamatan ada yang kita kasih dua atau 3 pompa air,” kata Doni.
Meski 20 Kecamatan yang sudah diverifikasi oleh BPBD, Doni mengaku, selama musim kemarau BPBD sudah menyalurkan 104 mobil tangki ke beberapa wilayah yang mengalami krisis air bersih.
Menurutnya, langkah tersebut kurang efektif untuk menanggulangi krisis air bersih di wilayah Kabupaten Pandeglang. Dengan memberikan bantuan berupa sumber air baru, diharapkan bisa menambah sumber mata air bersih di wilayah kekeringan.
“Semoga ini dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Sumur ini harus dipelihara dengan baik oleh masyarakat,” ucapnya.(Rus)
