Banten Hits – Perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak terhadap sektor pariwisata dikeluhkan pihak pengelola wisata Pantai Bagedur. Di bawah kepemimpinan Bupati Iti Octavia Jayabaya, Pemkab Lebak dianggap lebih concern memperhatikan salah satu wisata.
Ketua pengelola Pantai Bagedur, Hayani, mengatakan, pihaknya sangat membutuhkan perhatian Pemerintah Daerah dalam memenuhi fasilitas pengunjung. Salah satunya terkait dengan perbaikan akses jalan menuju Pantai Bagedur yang kondisinya rusak.
“Cobalah Pemda bantu kami. Ini masalah rehabilitasi jalan, kami sudah benar-benar bingung. kami disuruh minta ijin dulu sama pihak perkebunan, padahal inikan salah satu akses yang penting,” ujar Hayani belum lama ini kepada Banten Hits.
Minimnya perhatian Pemerintah Daerah terhadap fasilitas di lokasi wisata akan berpengaruh terhadap menurunnya jumlah pengunjung lantaran minimnya fasilitas yang tersedia.
Pasalnya ia kurang diperhatikan oleh pemda terkait pasilitas sehingga menurunnya daya tarik pengunjung yang malah-malah memberikan pasilitas ke pantai sawarna yang sementara pajak yang diberikan lebih besar ketimbang sawarna.
“Saya rasa pantai ini kurang diperhatikan sama Pemda. Padahal, kalau dihitung-hitung pajaknya lebih besar disini daripada Sawarna. Kami sekitar Rp60 juta, sedangkan Sawarna kurang lebih Rp25 juta tapi buktinya kemarin Pemda malah ngasih ke sawarna 100 saung,” tutur pengelola Pantai Bagedur lainnya yang enggan disebut namanya.
Ketua LBH KNPI Acep Saepudin mendorong Pemerintah agar bisa seimbang dalam membantu pengelola wisata, sesuai dengan pajak yang diberikan kepada Pemerintah.
“Harusnya Pemda bisa memberikan contoh kepada masyarakat, artinya ada keseimbangan antara hak dan kewajiban. Kalau Pemerintah dapat merasakan besarnya penerimaan pajak/retribusi dari pantai Bagedur, maka wisatawan juga harus bisa mendapatkan fasilitas yang memadai,” jelas Acep.
Menurutnya, jika Pemerintah tak mampu melakukan hal tersebut, maka sebaiknya pengelolaan wisata diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat.
“Ya kalau Pemerintah enggak mampu memberikan fasilitas yang sesuai dengan harapan masyarakat, lebih baik Pemerintah mundur dan serahkan pengelolaan Pantai Bagedur secara penuh kepada masyarakat,” tandasnya.(Nda)