Tangerang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten mengkhawatirkan calon tunggal pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang. Hal itu disampaikan Ketua KPU Banten Agus Supriyatna saat menghadiri launching Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, di Lapangan Ahmad Yani, Tangerang, Senin (20/11/2017).
“Sebentar lagi kita akan menghadapi pemilihan kepala daerah. Untuk di Provinsi Banten ada empat daerah yang melaksanakan yakni, Kota Serang, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Lebak. Empat wilayah tersebut, kita khawatirkan wilayah Tangerang akan calon tunggal,” kata Agus.
Agus mengungkapkan, munculnya calon tunggal bisa disebabkan karena masyarakat yang sudah nyaman dengan kepemimpinan petahana. Selain itu, adanya ketakutan masyarakat ataupun kaum elit untuk mencalonkan diri.
“Kalau ketakutan kaum elit seperti, eksekutif ataupun legilatif ini karena kini peraturan pencalonan Pilkada diharuskan para calon yang mencalonkan diri untuk siap mempertaruhkan jabatan mereka, itu yang mereka takutnya. Di samping mungkin mereka sudah nyaman akan kepemimpinan para petahana,” ujarnya.
Meski demikian, jika hanya diikuti oleh calon tunggal, KPU siap melaksanakan. Salah satunya dengan desain surat suara. Nantinya, akan ada dua kotak pilih dengan satu di antaranya kotak kosong.
“Kalau nanti hanya ada calon tunggal, kita siap melaksanakannya. Tentu desainnya tetap bisa membuat masyarakat menentukan pilihan,” katanya.
Diketahui, untuk Kota Tangerang yakni Arief R. Wismansyah dan Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Pilkada calon tunggal juga berpotensi di Pilkada Kabupaten Lebak. Hampir seluruh partai politik telah melabuhkan dukungan kepada petahana Iti Octavia Jayabaya.(Nda)
