Jakarta – Kota Tangerang meraih penghargaan Indonesia Road Safety Award (IRSA) 2017. Empat dari lima pilar kategori Kota dengan Tingkat Kepadatan Penduduk Tinggi di Indonesia direbut Kota Tangerang mengalahkan Tangerang Selatan, Jakarta Selatan dan Bogor. Penghargaan diserahkan Menteri PPN/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang P.S Brodjonegoro kepada Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah, di Menara Bank Mandiri Senayan Jakarta, Kamis (7/12/2017).
Penghargaan IRSA 2017 yang diraih Kota Tangerang tidak terlepas dari upaya Pemerintah Kota Tangerang dalam memberikan jaminan keselamatan berkendara. Dari 82 persimpangan, 16 di antaranya dilengkapi dengan kamera CCTV. Upaya Pemkot Tangerang meningkatkan infrastruktur jalan, memperbanyak trotoar dan pedesterian bagi pejalan kaki, serta menambah lampu-lampu jalan berdampak positif pada minimnya angka kecelakaan.
Selain itu, dalam meningkatkan pelayanan perbaikan jalan yang juga bertujuan meminimalisir terjadinya kecelakaan, Kota Tangerang memiliki konsep perbaikan jalan dengan layanan ‘Perjaka Gesit’. Angka kecelakaan dibandingkan pada tahun 2016 yakni sebanyak 362 kasus menurun di tahun 2017 menjadi 264. Pemkot Tangerang juga memberikan layanan pra dan pasca kecelakaan dengan pelayanan Unit Layanan Gawat Darurat di 13 kecamatan.
“Ini tentu jadi motivasi bagi kita semua memberikan yang terbaik kepada masyarakat terutama dalam menciptakan keselamatan berkendara. Terima kasih kepada jajaran kepolisian dan dishub yang tidak kenal lelah menjaga ketertiban dan keselamatan berkendara di jalan raya,” kata Arief.
Persoalan keselamatan dalam berkendara dipengaruhi oleh budaya dan perilaku pengendara. Maka dari itu, Pemerintah Kota Tangerang terus berupaya merubah kebiasaan pengendara terkait berlaku tertib berlalu lintas dan mendorong masyarakat beralih menggunakan moda transportasi umum.
“Kita kerja sama dengan Transjakarta untuk memperpanjang jalur sampai ke Poris,” katanya.
Indonesia Road Safety Award (IRSA) merupaka program penghargaan terhadap kota dan kabupaten terbaik dalam penerapan program-program keselamatan di jalan raya. Semangat dari program ini adalah memberikan dukungan kepada pemerintah kabupaten/Kota agar terus bekerja keras menerapkan pilar-pilar road safety di lingkungan pemerintahannya. IRSA merupakan rangkaian kegiatan dari “I Wanna Get Home Safely” (IWGHS) yang diselenggarakan oleh Adira Insurance bekerja sama dengan Majalah SWA.
Dari 120 peserta, terpilih 23 kota dan kabupaten yang menjadi finalis IRSA 2017. Finalis terpilih berdasarkan data-data keselamatan jalan seperti jumlah penduduk, luas wilayah, jumlah kecelakaan, jumlah fatalitas kecelakaan, dan data pendukung lainnya. Telah dilakukan observasi lapangan dan survei kepuasan pengguna jalan terhadap 23 finalis IRSA 2017 yang bertujuan untuk mengeksplorasi dan mengukur kualitas penerapan tata kelola keselamatan jalan di daerah tersebut.(ADVERTORIAL)
