Serang – Harga ikan di Kecamatan Kasemen, Kota Serang melonjak. Hal itu menyusul berkurangnya pasokan ikan dari nelayan Karangantu akibat kondisi cuaca dan gelombang yang tak menentu, sehingga tangkapan ikan nelayan berkurang.
Masdung (37), salah satu penjual ikan menjelaskan, berkurangnya pasokan ikan akibat banyak nelayan yang engan melaut akibat cuaca angin yang tidak stabil.
“Ikan lagi kosong, kemungkinan nelayan susah menepi, kadang angin kencang, tapi masih ada beberapa yang melaut,” ujarnya saat di hubungi Banten Hits, Kamis (4/1/2018).
Ikan yang mengalami kenaikan seperti, ikan Tengkek dari harga Rp 9.000 menjadi Rp 30.000, lalu disusul cumi-cumi dari Harga Rp 40.000 naik menjadi Rp 60.000
“Bandeng masih standar, kalau ikan tongkol sudah tidak ada sejak menjelang tahun baru, tongkol naik tapi berapanya lupa. Pokoknya ikan laut semuanya naik,” jelas Adung.
Beberapa penjual ikan di Pasar Karangantu saat ini hanya menyetok ikan dari Pasar Induk Rau, guna menutupi adanya kekurangan pasokan nelayan akibat cuaca yang tidak menentu.
“Paling kalo ada stok dari Pasar Rau cuma ikan lama yang dibekukan itu yang dijual,” pungkasnya.(Zie)
