Tangerang – Jumlah korban sodomi yang dilakukan oleh Guru Honorer berinisial WS alias Babeh di Kampung Sakem, Desa Tamiang, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, bertambah 16 bocah.
Sebelumnya, ada 25 orang, namun, kini, menjadi 41 orang. Hal itu diungkapkan, Kapolda Banten, Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo. Bahkan ia mengatakan bahwa kemungkingan korban masih akan terus bertambah.
“Sampai hari ini yang sudah melaporkan ditambah rilis kemarin menjadi 41 korban dan kemungkinan masih bisa bertambah,” ungkapnya di Mapolresta Tangerang, Jum’at (5/1/2018).
BACA JUGA : Ditinggal Istri Jadi TKW di Malaysia, Babeh Sodomi 25 Anak di Gunung Kaler
Ia menambahkan, saat ini Polresta Tangerang telah membuka posko pengaduan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menerima pengaduan masyarakat apabila masih ada korban yang belum melaporkan.
“Kita telah membuka posko pengaduan di Polresta Tangerang, hal ini bertujuan untuk menerima laporan masyarakat apabila ada korban yang belum melapor,” tuturnya
BACA JUGA : Ini Cara Babeh Sebelum Sodomi 25 Bocah di Gunung Kaler
Sebelumnya, tidak tahan ditinggal istri bekerja di luar negeri bertahun-tahun, seorang pria warga Kampung Sakem, Desa Tamiang, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang, tega menyodomi puluhan bocah yang masih tetangganya.(Zie)
