Lebak- Jalan Rangkasbitung-Leuwidamar, tepatnya di Desa Sudamanik, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak rusak parah, karena banyak terdapat lubang yang cukup dalam. Bahkan, akibat sering diguyur hujan, maka sejumlah lubang di badan jalan di lokasi tersebu, lebih mirip dengan kubangan kerbau. Padahal jalan tersebut merupakan akses jalan menuju lokasi wisata budaya Baduy.
Herman, pengendara sepeda motor yang juga warga Rangkasbitung mengatakan, bila kerusakan parah yang dialami badan jalan milik Kabupaten Lebak di Sudamanik tersebut, tidak segera diperbaiki, bukan tidak mungkin akan menelan korban jiwa bagi pengendara motor. Selain membahayakan jiwa pengendara, sejumlah lubang yang cukup dalam, yang kini kerap digenangi air tersebut bisa merusak pula terhadap bodi kendaraan roda empat.
“Saya hampir setiap hari melintasi jalan tersebut, sehingga hapal betul terhadap kondisi lubang yang cukup dalam. Namun, bagi pengendara yang belum pernah melintasi jalan tersebut, tentu sangat membahayakan. Apalagi bila melintasinya dimalam hari,” ujar Herman, Rabu (7/2/2018).
Heru, warga lainnya menambahkan, selama ini memang ada satu dua pengendara yang mengalami luka-luka akibat terperosok pada lubang di jalan tersebut. Namun, bila tidak segera diperbaiki, serta sejumlah lubang di jalan tersebut semekain melebar dan semakin dalam, maka dirinya khawatir akan terjadi kecelakaan lagi yang bisa mengancam keselamatan jiwa.
“Pokonya, paling menakutkan, kalau mau melintasi jalan tersebut. Sebab kalau tidak hat-hati, maka saya akan terjatuh kebadan jalan,” tuturnya.
Memanggapi hal itu, Kepala Dina Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lebak, Wawan Kuswanto mengaku dipertengahan tahun ini, perbaikannya akan segera dilakukan. Namun, sebelum perbaikan dilakukan, ia berharap para pengendara yang melintasi jalan tersebut, untuk tetap berhati-hati.
“Beberapa bulan kedepan, proses lelang proyek perbaikan jalan tersebut akan segera dilaksanakan. Kemungkinan, sekitar Juni atau Juli pelaksanaan perbaikannya, sudah bisa dilakukan pihak rekanan pemenang lelang,” tandasnya.(Zie)
