Cilegon – Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kota Cilegon, akan diikuti oleh 4.905 siswa dari 17 SMP dan 28 Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota Cilegon, Suhendi mengatakan, dari jumlah tersebut, 2.738 siswa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sementara sisanya, 2.167 siswa masih mengikuti Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).
“Sebanyak 17 SMP melaksanakan UNBK dan 25 sekolah lainnya UNKP,” kata Suhendi, Selasa (20/3/2018).
Dari belasan sekolah yang menyelanggarakan UNBK, beberapa sekolah masih menumpang di sekolah lain. Misalnya, SMP 1 Cilegon di SMK 17, SMP 3 di SMK 3, SMP 6 di SMK 1, SMP 11 di SMK 2. Sementara, SMP 2 sudah melaksanakan UNBK mandiri.
Tahun ini, dinas pendidikan akan berupaya memenuhi fasilitas di sejumlah SMP Negeri untuk menunjang UNBK.
“Pengadaan komputer itu ada yang pakai APBD Cilegon ada juga bantuan dari pusat. Untuk penyelenggaraan UNBK syaratnya, jumlah komputer satu per tiga jumlah siswa yang mengikuti UNBK,” jelas Suhendi,
Berbagai persiapan untuk menghadapi UNBK sudah dilakukan Dinas Pendidikan Cilegon. Mulai dari jaringan internet, termasuk genset di sekolah penyelanggara UNBK guna mengantisipasi listrik padam.(Nda)
 tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kota Cilegon, akan diikuti oleh 4.905 siswa){kind=link}