Cilegon – Peningkatan pelayanan kepada pengguna jasa penyeberangan terus dilakukan oleh PT Indonesia Ferry Cabang Utama Merak. Salah satunya, dalam menghadapi arus mudik Lebaran tahun ini.
Direktur Komersial PT ASDP Indonesia Ferry, M. Yusuf Hadi menyampaikan, ASDP akan mengoperasikan sebanyak 68 kapal penumpang di Pelabuhan Merak sebagai angkutan Lebaran guna mengantisipasi terjadinya kepadatan penumpang yang akan menuju Pulau Sumatera.
“Untuk memecah kepadatan dan kedatangan penumpang kapal di dalam pelabuhan, kita akan buat tiga skenario pengoperasian kapal. Mulain dari kondisi normal, sedang dan padat,” terang Yusuf, dalam jumpa pers, di ruang rapat kantor PT ASDP Merak, Senin (9/4/2018).
Dalam kondisi normal, ada 30 kapal berbagai ukuran yang dioperasikan dengan pencapaian sebanyak 120 trip. Sementara, dalam kondisi sedang dioperasikan 33 kapal dengan pencapaian 132 trip dan 35 kapal dengan pencapaian 140 trip dioperasikan dalam kondisi padat dengan memaksimalkan kapal berukuran besar.
“Seluruh kapal akan dilayani oleh enam dermaga. Khusus kapal berukuran besar di atas 5.000 GT kita jadwalkan dengan kondisi fix hours, artinya jam kepadatan penumpang yang terpantau. Dari tahun ke tahun, terjadi pada jam 9 malam hingga menjelang dini hari,” ungkapnya.
Selain mengoperasikan kapal berukuran besar, ASDP juga menyediakan pembelian tiket secara online dan menambah loket penumpang, baik di dalam maupun di luar pelabuhan.
“Tiket online dapat dibeli diseluruh toko retail dan beberapa perbankan sehingga para pemudik sendiri lebih dipermudahkan ketika sampai di pelabuhan, artinya tidak perlu mengantre,” ujarnya.
Pada loket penumpang pejalan kaki dari semula 31 ditambah 5 loket. Loket kendaraan roda dua menjadi 34 dan roda empat dari 8 menjadi 17 serta 6 loket di rest area.(Nda)