Cilegon – Sebuah tugboat (kapal tunda) Motorola 901 tenggelam di Perairan Bojonegara, Kabupaten Serang, Kamis (3/5/2018) sore.
Kasubsiops Basarnas Banten Heru Amir saat dikonfirmasi melalui telepon genggam mengatakan, tugboat berawakan tiga orang tersebut tenggelam saat tengah menarik Kapal Motor Penumpang (KMP) Jatra II menuju galangan PT Samudera Marine Indonesia. Diduga, peristiwa tersebut akibat adanya kesalahan dalam prosedural penanganan.
BACA JUGA: ABK KM Sri Mulya yang Tenggelam di Perairan Karangantu Ditemukan Tewas
Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 15:00 WIB tersebut petugas gabungan dari Basarnas, Polair dan Lanal Banten tengah melakukan pencaharian nahkoda kapal bernama Hendra ( 30 ) yang diduga masih berada didalam kapal saat kapal tenggelam.
“Posisinya sedang menarik Jatra II, tiba-tiba tenggelam,” ujar Heru.
Dua ABK Afrizon dan Sayudin berhasil selamat setelah melompat ke laut saat kapal karam. Sementara nahkoda kapal bernama Hendra (30) masih dalam pencarian oleh petugas gabungan Basarnas, Polair dan Lanal Banten.
“Untuk titik tenggelamnya kapal kita sudah ketahui. Nahkoda kapal masih dalam pencarian. Diduga saat kapal tenggelam nahkoda masih berada di dalam,” kata Heru.
Melihat kondisi cuaca yang tidak memungkinkan dan mulai gelap, pencarian akan dilakukan kembali esok hari.(Nda)
 Motorola 901 tenggelam di Perairan Bojonegara, Kabupaten Serang, Kamis (3/5/2018) sore.){kind=link}