Tangerang – Pengawasan oleh Badan Pengawas obat dan Makanan (BPOM) Banten terhadap produk makanan jelang bulan puasa ditingkatkan. Produk yang akan menjadi perhatian adalah sembako dan parsel.
“Menjelang bulan puasa, tim pengawas terpadu di tingkat provinsi mengawasi produk sembako dan kemasan parsel. Ini untuk memastikan produk tersebut masih layak atau tidak,” kata Mardian Agustani, Staf Pemeriksaan Penyidikan BPOM Banten, saat ditemui di Kota Tangerang, Rabu (2/5/2018).
Kata dia, pengawasan sebenarnya dilakukan sepanjang tahun, tidak hanya saat momentum Ramadan. Namun, adanya peningkatan permintaan barang membuat risiko munculnya pedagang nakal lebih meningkat.
“Pengawasan kami sepanjang tahun, tapi jika sedang momentum seperti Ramadan, dikhawatirkan karena demand makin tinggi tetapi supply tidak ada, sehingga ada saja produsen nakal,” jelasnya.
Sementara itu, terkait pengawasan terhadap 126 produk ikan makarel yang telah ditarik dari pasaran, Mardian memastikan sudah tidak ditemukan lagi beredar.
“Kami sudah melaporkan, semuanya sudah bersih karena sudah tidak menemukan lagi produk ini,” tandasnya.(Nda)
 Banten terhadap produk makanan jelang bulan puasa ditingkatkan. Produk yang akan menjadi perhatian adalah sembako dan parsel.){kind=link}