Serang – Pasca meledaknya bom di tiga gereja di Surabaya, Kepolisian Resort (Polres) Serang Kota melakukan sterilisasi terhadap tujuh gereja yang berada di wilayah Serang.
“Kami di wilayah Kota Serang, melakukan penebalan anggota di tujuh dari sembilan gereja di Kota Serang. Bukan bermaksud membuat masyarakat kita takut, tapi ini semata-mata membuat rasa aman dan nyaman saudara-saudara kita yang melakukan ibadah,” kata Kapolres Serang Kota, AKBP Komarudin, Minggu (13/5/2018).
Dari hasil sterilisasi yang dilakukan Tim Jibom polda Banten, petugas tidak menemukan benda apapun yang mencurigakan.
“Sudah dilakukan sterilisasi, hasilnya tidak ditemukan bom,” ujarnya.
Kapolres mengatakan, penetapan siaga satu instruksi Mabes Polri berlaku untuk seluruh polda, polres dan polsek.
“Kita desain sedemikian rupa agar penjagaan yang kita lakukan tidak membuat masyarakat takut. Makanya, pola penjagaannya kita gabung terbuka dan tertutup,” jelasnya.
Masyarakat diimbau melaporkan jika melihat ada orang-orang dengan gerak-gerik mencurigakan.
“Seluruh anggota kita sudah menyebar di masyarakat. Penjagaan juga dibantu oleh 1 SST Brimob Polda Banten dan 3 SST Sabhara Polda Banten serta 1 SST anggota TNI,” katanya.(Nda)