Serang – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) STIE Prima Graha Kota Serang berhasil mengolah tangkil menjadi makanan ringan keripik kulit (kultang) dan nugget yang terbuat dari daging bebek.
Kultang jenis makanan ringan kreasi mahasiswa yang dibuat bersama warga di Desa Melati, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang melalui program pemberdayaan masyarakat tersebut berbahan kulit tangkil yang diiris kecil kemudian dikeringkan dan memiliki rasa pedas dan gurih.
BACA JUGA: Irna Narulita Minta Minimarket Bina UMKM: Biar Produknya Go Nasional
Ketua STIE Prima Graha, Haerofiatna mengatakan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terus akan terus dikembangkan hingga bisa dipasarkan secara luas.
“Alhamdulillah saya bangga dengan penemuan ini, kita akan terus kembangkan hingga dikenal masyarakat secara luas,” kata Haero usai penutupan KKN STIE Prima Graha, di halaman pendopo Bupati Serang, Minggu (26/8/2018).
Pihaknya berharap, kedua makanan olahan tersebut bisa masuk ke pasar modern.
“Kita targetkan bisa dijual di Alfamart dan Indomart. Tentunya, dimulai dengan memperbaiki kualitas produknya dan mengurus syarat-syarat untuk bisa diterima di waralaba,” jelasnya.
STIE Prima Graha juga mendorong agar UMKM lainnya yang ada di Kabupaten Serang untuk bisa dipasarkan secara luas.
“Bukan hanya dua jenis UMKM baru yakni nugget dan kultang, tapi semua jenis UMKM kita dukung agar mudah dipasarkan,” katanya.
Lebih lanjut Haerofiatna menyampaikan, STIE Prima Graha mengedepankan program KKN yang bisa mendorong pemberdayaan masyarakat khususnya di bidang UMKM.
“Kabupaten Serang ini kan banyak jenis UMKMnya, makannya kami tugaskan peserta KKN di Kabupaten Serang agar bisa mendorong kemajuan UMKM,” ucapnya.
BACA JUGA: Gandeng BKKBN, UPH Dorong Mahasiswa Kembangkan UMKM
Sekjen Karang Taruna Banten Gatot Yan mengapresiasi KKN STIE Prima Graha. Sebagai bentuk dukungan, Karang Taruna memberikan penghargaan pada lima kelompok KKN yang dinilai intens membangun kerja sama selama KKN berlangsung.
“Program KKN STIE Prima Graha ini jelas mendorong kemajuan UMKM. Jadi kami dari Karang Taruna mendukung, di tingkar desa Karang Taruna juga memiliki program pemberdayaan,” bebernya.(Nda)