Unras di Depan Kantor Wali Kota, Buruh di Cilegon Tuntut Kenaikan UMK 15%

Date:

Demo Tuntut Kenaikan UMK Cilegon
Buruh menuntut kenaikan UMK Cilegon 15%. (Banten Hits/Iyus Lesmana)

Cilegon – Ratusan buruh menggelar aksi unjuk rasa (unras) di depan kantor Wali Kota Cilegon, Rabu (31/10/2018). Aksi mereka mendapat pengawalan ketat dari personel kepolisian dan Satpol PP.

Tuntutannya, meminta kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) sebesar 15% dari semula Rp 3.622.214.

BACA JUGA: UMK Cilegon 2018 Tertinggi di Banten, Kabupaten Lebak Terendah

Wartawan Banten Hits Iyus Lesmana melaporkan, setelah hampir satu jam berorasi, perwakilan buruh diterima untuk menggelar audiensi dengan Disnaker, dewan pengupahan dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Menurut buruh upah Rp 3.622.214 sangat tidak sesuai dengan kebutuhan hidup mereka di kota berjuluk Kota Baja. Inflasi di Cilegon dinilai tinggi dibandingkan dengan inflasi Nasional.

“Saya yakin pertumbuhan ekonomi di Cilegon juga terus naik. Bahkan lebih tinggi dari Nasional sehingga kebutuhan ekonomi di Cilegon juga tinggi,” kata Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Kimia Energi dan Pertambangan (FSPKEP) Kota Cilegon, Rudi Sahrudin.

Buruh berharap pemerintah dapat memenuhi tuntutan kenaikan upah 15% karena dinilai menyangkut dengan kesejahteraan pekerja.

“Kebutuhan hidup di Cilegon meningkat, kami berharap pemerintah dapat memenuhi permintaan buruh,” katanya.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...