Pandeglang – Hasil perolehan medali emas Kontingen Kabupaten Pandeglang pada Pekan Olahraga Provinsi atau Porprov V Banten 2018 hingga Rabu, 7 November 2018, belum menuai hasil yang memuaskan. Kabupaten yang dipimpin Irna Narulita ini berada di posisi buncit perolehan emas.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bidang Organisasi pada KONI Pandeglang, Ahmad Jubaedi tetap optimistis jika Kabupaten Pandeglang bisa meraih mendali emas lagi dari beberapa cabang olahraga (Cabor) yang menjadi unggulan Pandeglang, seperti cabor kempo, pencak silat, muatai dan whusu.
“Mudah-mudahan dari cabor yang belum dipertandingkan, terutama cabang perorangan dapat meraih emas. Terutama di kempo, karena di kempo kita target 6 emas, itu yang menjadi andalan kami untuk saat ini,” kata Jubaedi, Rabu, 7 November 2018.
Sementara untuk prolehan mendali emas, menurut pria yang kerap disapa Bedi, saat ini Kabupaten Pandeglang meraih 7 medali emas yang terdiri dari 4 emas dari tekwondo, 1 binaraga, 1 panjat tebing, dan 1 dari atletik.
“Kan ini waktunya masih lama nih, sampai tanggal 11 November. Mungkin ditanggal 9-10 baru ketahuan prolehan mendali seperti apa? Tapi kami berharap, apa yang ditargetkan ibu bupati, meskipun meleset dari target empat besar tidak ada di juru kunci,” tandasnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pandeglang Cecep Juanda mengaku belum mengetahui hasil prolehan medali emas pada hari ini. Namun, ia berharap Pandeglang bisa meraih emas sebanyak-banyaknya meski saat ini, berada di paling bawah di antara kabupaten/kota yang lain.
“Kalau yang hari ini mah saya belum tau, ya meskipun berada di paling bawah, kita tetap harus optimis beberapa cabor di Pandeglang dapat membawa pulang mendali emas,” tambahnya.(Rus)