Pandeglang– Bupati Pandeglang Irna Narulita meminta Perhutani bersikap lebih tegas dalam memberikan larangan kepada para pengunjung Gunung Pulosari.
Hal itu diungkapkan Irna, saat menanggapi Enam Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) yang sempat hilang pada saat melakukan pendakian.
“Kita akan kordinasi dengan Perhutani agar melarang pendaki naik Gunung Pulosari sementara ini,” kata Irna, Jumat, 16 November 2018.
Irna menyarankan, agar para pendaki naik ke gunung yang lebih aman seperti Gunung Karang. Mengingat, saat ini Gunung Pulosari masih belum aman. Ia berharap kejadian ini bisa memberikan hikmah kepada para pendaki agar lebih berhati-hati lagi saat melakukan pendakian.
“Daerah itu masih ditutup karena longsor beberapa bulan yang lalu, tapi mungkin ada tantangan-tantangan tersendiri dalam diri mereka. Tapi sepengetahuan saya mereka sudah dilarang tetapi mereka ingin bergegas ke atas,” ujarnya.
Sebelumnya, enam mahasiswa Untirta hilang setelah tersesat saat mendaki Gunung Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Jumat, 9 November 2018. Mereka baru bisa ditemukan setelah dua hari dalam kondisi lelah.
Jujun (18), satu dari enam mahasiswa yang tersesat mengungkapkan, dia bersama teman-temannya selama dua hari hanya meminum air putih. Mereka pun tidur dengan cara berpelukan karena tak membawa perlengkapan.(Rus)