Lebak – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dikenal dengan gayanya yang eksentrik dan alamiah. Meski menduduki orang nomor satu di Kabupaten Lebak, tak jarang Iti menunjukkan reaksi spontannya sebagai perempuan tomboy yang lahir di pedesaan.
Jumat, 2 Februari 2018, publik dibuat heboh dengan viralnya foto dan video Bupati Iti yang tiba-tiba memanjat pohon durian saat melakukan kunjungan ke Kampung Palopat, Desa Jalupang Mulya, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.
Aksi tersebut dilakukan Iti secara spontan, saking senangnya melihat pohon durian berbuah lebat dan siap untuk di panen.
BACA JUGA: Aksi Manjat Pohon Duriannya Viral, Ini Kata Bupati Lebak
Meski dikenal santai, tapi jangan berpikir sosok bupati perempuan ini tak bisa tegas. Ketegasannya justru melampaui laki-laki. Ini terbukti pada 2015 silam, pada tahun awal menjabat di periode kepemimpinan yang pertama. Kala itu Iti pernah marah besar saat mendatangi lokasi galian pasir di wilayah Citeras. Bukan tanpa sebab, armada pengangkut pasir dinilai telah membuat jalan-jalan protokol rusak karena tonase muatannya berlebih.
BACA JUGA: Rusak Lingkungan, Iti Ogah Beri Rekomendasi Pertambangan Pasir
Nah, pemandangan unik dari sang bupati ini, Sabtu, 1 Desember 2018 kembali terlihat. Tanpa terlihat canggung, Iti berbaur dengan warga mwengikuti acara mancing bersama di Balong Ranca Lentah, Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
Iti mengatakan mancing bareng ini merupakan salah satu rangkaian hari ulang tahun Kabupaten Lebak ke-190 dengan tujuan agara pemerintah bersama warga bersinergi dengan baik.
“Kita ingin pemerintah dengan masyarakat itu satu tujuan tidak ada skat pembatas,” kata Iti ketika membuka kegiatan mancing bareng.
Iti mengajak masyarakat untuk memanfaat momen mancing bareng yang dilaksanakan pemerintah bekerjasama dengan Bank Banten.
“Gratis untuk masyarakat, kita turunkan 1,5 ton ikan mas,” ucapnya.
Bupati yang akan menjabat periode 2019 – 2024 ini berharap masyarakat bisa membantu pemerintah dalam mensukseskan program percepatan pembangunan di Kabupaten Lebak.
“Kalau masyarakat dengan pemerintah bersinergi bukan tidak mungkin kita akan mudah melepaskan titel daerah tertinggal yang selama ini melekat,” pungkasnya.
Iti juga mengaku pemerintah daerah juga akan kembali melaksanakan mancing gratis bersama warga dalam waktu dekat.
“Satu minggu lagi kita akan kembali mancing bareng di Cilembung Warunggunung,” ucapnya.
Pantauan di lapangan ratusan warga mulai memadati balong ranca lentah sejak pukul 07.00 WIB. (Rus)
