Tangerang, Banten Hits.com – Desi Syntia Dewi alias DSD (18), pelaku penganiayaan berujung tewasnya Davina Lyra Putri alias DSP, anak tirinya yang baru berusia 6 tahun ternyata diketahui berprofesi sebagai ahli terapis pijat refleksi.
Tangerang, Banten Hits.com – Desi Syntia Dewi alias DSD (18), pelaku penganiayaan berujung tewasnya Davina Lyra Putri alias DSP, anak tirinya yang baru berusia 6 tahun ternyata diketahui berprofesi sebagai ahli terapis pijat refleksi.
Desi diketahui menikah dengan Agus Wastio (36) pada Desember 2012, setelah pria yang diketahui berprofesi sebagai sopir tembak itu bercerai dengan istri pertamanya, Eka Afriyani (25).
Agus yang berprofesi sebagai sopir tembak ekspedisi menyebabkan dirinya jarang berada di rumah. Kedua pasangan ini, sebelumnya tinggal di Lampung.
Setelah menikah, lantas Agus memboyong Desi dan ibunya Hermiyati mengontrak di Kampung Peusar, Desa Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.
Di rumah petak berukuran sekitar 6 x 4 meter itu juga tinggal mertua Agus, Hermiyati (42), yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di perumahan Taman Ubud, Karawaci.
Selama tinggal di kontrakannya, Desi diketahui jarang bergaul dengan para tetangga.
“Memang orangnya tertutup. Kita juga sering dengar, kalau dia sering marahin anaknya,” ungkap Imel, salah seorang tetangga, Minggu (17/03/2013).
Setiap pagi, Desi selalu mengantar anak tirinya, Davina ke sekolah TK Yayasan Pendidikan Ashobr Al-azis PAUD ABC Kid’s Club yang tak jauh dari rumah kontrakanya.
Selama mengantar anaknya sekolah, Desi juga diketahui sebagai sosok yang tidak mau bersosialisasi dengan wali murid lainya.
Desi baru pulang malam hari sekitar pukul 21.00 WIB. Sedangkan Vina selalu dijemput dari sekolah oleh nenek tirinya, Hermiyati. (Vik/Ram)
