Banten Hits.com – Sistim pengamanan di Kantor Bupati Tangerang kian diperketat. Setelah dipasangi close circuit television (CCTV) dan dijaga satpam, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang kini memberlakukan ID Card (kartu tanda pengenal). Kartu tanda pengenal tamu ini, bukan hanya berlaku bagi kalangan masyarakat umum saja, termasuk juga insan pers.
Menurut Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tangerang, H. Surya Wijaya, keberadaan kartu tanda pengenal tamu di lingkungan kantor Bupati adalah demi keamanan dan kenyamanan masyarakat yang berkunjung.
Banten Hits.com – Sistim pengamanan di Kantor Bupati Tangerang kian diperketat. Setelah dipasangi close circuit television (CCTV) dan dijaga satpam, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang kini memberlakukan ID Card (kartu tanda pengenal). Kartu tanda pengenal tamu ini, bukan hanya berlaku bagi kalangan masyarakat umum saja, termasuk juga insan pers.
Menurut Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tangerang, H. Surya Wijaya, keberadaan kartu tanda pengenal tamu di lingkungan kantor Bupati adalah demi keamanan dan kenyamanan masyarakat yang berkunjung.
Kartu tamu tersebut, selain berguna untuk mengetahui siapa saja tamu yang mengunjungi kantor Bupati, juga untuk menjaga keamanan di lingkungan kantor Bupati.
“Tujuan ditempatkannya satuan pengamanan merupakan bentuk peningkatan pelayanan kepada siapapun yang berkunjung. Fungsi lainnya adalah dalam rangka ketertiban pengunjung, baik itu tamu pemda, tamu rapat. Selain itu satpam juga bertugas mengarahkan dan mengantarkan tamu yang tidak tahu letak ruangan yang akan dituju,” tutur Surya, Kamis (11/04/2013).
Surya juga menjelaskan, untuk mengantisipasi terjadinya kejahatan pencurian di tempat parkir, beberapa Satpam juga ditempatkan di area parkir.
“Beberapa petugas ditempatkan di bagian depan gedung lantai 1 Kantor Bupati, mereka bertugas melayani tamu, memberikan informasi ,memberi tanda pengenal dan sebagian lagi bertugas menjaga area parkir,” kata Surya.
Untuk pembiayaan penempatan security tersebut, dialokasikan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang senilai Rp. 200 juta, dengan menggunakan tenaga outsourching melalui pihak ketiga.
Kabag Umum Setda ini menampik bahwa keberadaan satpam menggeser peran Satpol PP.
“Tugas utama Satpol PP adalah sebagai penegak perda, atau melakukan pengamanan kepada pimpinan, jadi petugas Satpol PP yang tadinya ditempatkan di dalam gedung Bupati, sekarang dikonsentrasikan di pos jaga di bagian luar,” imbuhnya.
Sebagaimana diberitakan, semenjak 1 April lalu, sistim pengamanan di Puspemkab Tangerang diperketat. Selain dilengkapi dengan close circuit television (CCTV) yang ditempatkan di sejumlah titik, kantor Bupati Tangerang tersebut juga dijaga belasan satpam yang bertugas secara bergantian. (Ramzy)
