Banten Hits.com – Sejumlah siswa SMA/SMK Kota Tangerang diamankan polisi setelah berakhirnya pelaksanaan Ujian Nasional (UN), Kamis siang (18/04/2013).
Mereka diamankan karena akan melakukan aksi tawuran di sejumlah wilayah di Kota Tangerang, usai mengikuti UN di sekolahnya masing-masing.
Namun aksi tawuran itu urung digelar, karena polisi keburu menangkap mereka. Dari tangan siswa, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa senjata tajam dan minuman keras.
Banten Hits.com – Sejumlah siswa SMA/SMK Kota Tangerang diamankan polisi setelah berakhirnya pelaksanaan Ujian Nasional (UN), Kamis siang (18/04/2013).
Mereka diamankan karena akan melakukan aksi tawuran di sejumlah wilayah di Kota Tangerang, usai mengikuti UN di sekolahnya masing-masing.
Namun aksi tawuran itu urung digelar, karena polisi keburu menangkap mereka. Dari tangan siswa, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa senjata tajam dan minuman keras.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Traffic Management Centre (TMC) Polres Metro Tangerang, sejumlah siswa yang diamankan berasal dari SMA/SMK Yuppentek, SMA/SMK VOC Tech dan SMKN 4 Kota Tangerang. Tercatat sebanyak 4 siswa yang diamankan.
Kini keempatnya tengah menjalani pemeriksaan di Polres Metro Tangerang Kota.
Sementara itu, sebanyak 4 siswa SMA/SMK Bangun Nusantara, Ketapang, Cipondoh juga diamankan petugas Mapolsekta Cipondoh. Keempatnya diamankan lantaran melakukan aksi corat-coret dan konvoi dengan menggunakan sepeda motor di jalan raya.
Kapolsek Cipondoh, Kompol Yon Suyono membenarkan soal diamankannya sejumlah siswa SMA/SMK usai pelaksanaan UN.
“Iya memang ada beberapa siswa yang diamankan. Tadi mereka corat-coret dan konvoi di jalanan dan mengganggu ketertiban sehingga diamankan,” ungkapnya saat dihubungi Banten Hits.com, Kamis (18/04/2013).
Kendati demikian, Suyono tidak bisa menjelaskan lebih lanjut tentang diamankannya sejumlah siswa SMA/SMK usai UN hari terakhir tersebut, karena tengah melakukan rapat di Polres Metro Tangerang.
Aksi corat coret dan konvoi ratusan siswa SMA/SMK dan sederajat di Kota Tangerang sudah berlangsung sejak Kamis pagi.
Mereka menggelar aksi yang dianggapnya sebagai ungkapan kegembiraan itu terjadi sejak pukul 10.00 Wib hingga 14.00 Wib dan berlangsung di sejumlah titik, seperti di Jalan Raya KH. Hasyim Ashari, Raden Fatah, Cokroaminoto, Jalan Baru Pinang, TMP Taruna, Soleh Ali hingga Benteng Betawi.
Dinas Pendidikan Kota Tangerang sendiri sebenarnya telah mengeluarkan imbauan agar para siswa yang habis UN untuk tidak melakukan aksi corat-coret seragam sekolah dan konvoi di jalanan. Namun, tetap saja imbauan itu tidak mempan, karena diduga tidak menyentuh akar persoalannya. (Soed)
