Pemkot Kebut Pembangunan RSUD, Kucurkan 88 M untuk Tender Peralatan

Date:

Banten Hits.com – Pemkot Tangerang terus kebut proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang ditargetkan beroperasi pada 4 Agustus mendatang.

Saat ini, proses pengadaan sejumlah peralatan kedokteran dan seisi rumah sakit sudah memasuki tahap akhir pelelangan. Pemkot juga sudah siap menggelontorkan kucuran dana sebesar Rp. 88 Milyar untuk pengadaan 17 tender sejumlah peralatan dan seisi rumah sakit itu.

Banten Hits.com – Pemkot Tangerang terus kebut proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang ditargetkan beroperasi pada 4 Agustus mendatang.

Saat ini, proses pengadaan sejumlah peralatan kedokteran dan seisi rumah sakit sudah memasuki tahap akhir pelelangan. Pemkot juga sudah siap menggelontorkan kucuran dana sebesar Rp. 88 Milyar untuk pengadaan 17 tender sejumlah peralatan dan seisi rumah sakit itu.

Sejak digelarnya masa tender pada awal Maret lalu, sudah ada 9 item peralatan rumah sakit  yang dikontrak.

“Seperti perlengkapan untuk radiologi, THT, poli anak, poli gigi, umum, kulit, kandungan, dan beberapa perlengkapan dokter lainnya,” ungkap Yanardhi, Kepala Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tangerang.

Menurut Yanardhi, ke sembilan tender tersebut tinggal melakukan penandatangaan kesepakatan kontrak saja dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Tangerang. 

Lebih lanjut Yanardhi menjelaskan, Ketika sudah ditanda tangani dan ada kesepakatan, maka perusahaan yang memenangkan tender harus menyediakan peralatan 90 hingga 100 hari setelah penandatangan  kontrak.

“Awal Juli sudah pengiriman peralatan ke rumah sakit. Karena pembangunan RSUD diprediksi selesai pada bulan Juli,” ucap Yanardhi.

Selain kesembilan item tender yang sudah masuk pada tahap penandatanganan kontrak, menurut Yunardhi masih ada lagi item tender yang belum selesai, seperti tender peralatan dapur dan sentralisasi kantor.

“Jika ditotal ada 13 tender alat kedokteran, dan empat peralatan dapur serta sentralisasi kantor atau keperluan administrasi RSUD Kota Tangerang,” jelas Yanardhi.

Jika dirupiahkan, untuk pengadaan peralatan RSUD ini, Pemkot Tangerang mengggelontorkan anggaran sebesar Rp 88 Miliar.

Angka tersebut, jelas Yanardhi, sudah termasuk pengadaan mobil jenazah, kendaraan operasional, dan tiga ratus tempat tidur. 

Yanardhi menargetkan, masa lelang ini akan selesai pada pertengahan Mei hingga awal Juni. Sehingga pada Juli hingga awal Agustus, peralatan rumah sakit sudah terisi lengkap.

“Kami menargetkan saat beroperasinya RSUD, semua peralatan sudah selesai,” tandas Yanardhi.

Sebagaimana diberitakan, Pemkot Tangerang membangun RSUD Tanpa kelas di kawasan elite Modernland, Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

RSUD itu memiliki bangunan 8 lantai, 300 tempat tidur dan 17 poliklinik yang melayani kesehatan dasar ataupun spesialis.

Nantinya, RSUD tanpa kelas ini diperuntukan bagi seluruh warga Kota Tangerang sebagaimana Program Kesehatan Gratis yang dicanangkan oleh Pemkot Tangerang.

Program ini sebelumnya banyak dikeluhkan warga Kota Tangerang, karena banyak rumah sakit rujukan swasta yang seringkali menolak warga yang berobat dengan alasan ruang kelas 3 penuh.

Nah, di RSUD Kota Tangerang yang tidak mengenal kelas ini, nantinya setiap warga Kota Tangerang bisa berobat secara gratis. Syaratnya cuma dengan menunjukan KTP dan KK saja. (Rie)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...