Banten Hits.com – Pihak kepolisian Metro Tangerang menerjunkan 2/3 pasukannya untuk mengamankan peringatan hari buruh internasional (May Day) pada 1 Mei, Rabu besok.
Khusus untuk pengamanan pintu M1 Bandara Internasional Soekarno Hatta yang menjadi sasaran pengunjuk rasa, pengawalan akan dibantu oleh personil dari Polresta Bandara Soetta, dan di Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Metro Jaya, serta pasukan dari TNI.
Banten Hits.com – Pihak kepolisian Metro Tangerang menerjunkan 2/3 pasukannya untuk mengamankan peringatan hari buruh internasional (May Day) pada 1 Mei, Rabu besok.
Khusus untuk pengamanan pintu M1 Bandara Internasional Soekarno Hatta yang menjadi sasaran pengunjuk rasa, pengawalan akan dibantu oleh personil dari Polresta Bandara Soetta, dan di Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Metro Jaya, serta pasukan dari TNI.
“Selain bandara, kami pun melakukan pengawalan ketat di beberapa titik Kota Tangerang. Seperti kawasan pusat pemerintahan, kawasan industri, serta beberapa tempat keramaian lain,” ujar Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Wahyu Widada.
Di lain pihak, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang, Abduh Surahman, mengatakan bahwa aksi demo buruh Tangerang yang akan menduduki Bandara Soekarno – Hatta, hanya gertak sambal.
“Ada aksi, tapi biasa saja. Bandara tak bisa diblokir, itukan daerah vital,” ujarnya singkat.
Sebagaimana diberitakan, sekitar 5000 buruh yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Kapitalisme (GERAK), mengancam akan menduduki Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pada peringatan May Day, Rabu besok.
“Kami estimasi ada sekitar lima ribu buruh yang tergabung dalam GERAK, yang akan mengepung Bandara Soekarno-Hatta,” ucap Muchtar Guntur, Juru Bicara GERAK, Senin (29/04/2013).
Muchtar mengatakan, aksi mereka akan dihadang oleh pasukan keamanan, mengingat status bandara sebagai daerah vital yang harus dilindungi penuh dari gangguan apapun.
Karena itu kata Muchtar, buruh sudah memprediksi bahwa aksi mereka akan berlangsung keras. “Kami sudah mengantisipasi. Karena pengalaman tahun-tahun sebelumnya kami selalu gagal duduki Bandara Soekarno – Hatta,” ucapnya.
Bahkan kata Koswara, Koordinator Umum GERAK, pihaknya sudah siap untuk berhadap-hadapan dengan aparat keamanan.
“Kami sudah menyiapkan 400 orang untuk melakukan lobi di barisan terdepan. Tujuan kami minimal di depan pintu M1. Kalau bisa masuk ke dalam,” ujarnya.
Dalam aksi nanti, buruh menuntut 13 poin, antara lain tolak outsourcing, tolak pemberangusan serikat buruh, tolak upah murah, dan tolak penangguhan upah 2013.
Dengan tuntutan tersebut, buruh ingin bertemu Presiden SBY di bandara. Karena selama ini aksi ke istana, juga tak pernah ditanggapi.
Menurut Koswara, diperlukan satu aksi buruh yang solid untuk bisa menarik perhatian pemerintah. Mengenai Bandara Soekarno – Hatta yang dijadikan target aksi demo, kata Koswara, karena bandara sebagai simbol kekuatan modal.
“Menduduki bandara adalah satu satunya cara untuk menarik perhatian pemerintah. Karena itu kami meminta SBY untuk bisa menemui kami di Bandara Soekarno – Hatta,” pungkasnya. (Rie)
