Banten Hits.com– Diduga akibat remnya blong, sebuah truck tidak bermuatan menabrak tiga pengguna sepeda motor yang sedang berhenti di pinggir Jalan Raya Puspitek, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (14/05/2013) sore.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun dua penggendara sepeda motor mengalami luka serius dan satu terpelanting ke kali.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ketiga korban yakni Saifudin (23) karyawan rumah makan “Tutug Oncom”, Pamulang Permai 1; Redi (33), warga Pabuaran; dan David (30), warga Bekasi.
Banten Hits.com– Diduga akibat remnya blong, sebuah truck tidak bermuatan menabrak tiga pengguna sepeda motor yang sedang berhenti di pinggir Jalan Raya Puspitek, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (14/05/2013) sore.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun dua penggendara sepeda motor mengalami luka serius dan satu terpelanting ke kali.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, ketiga korban yakni Saifudin (23) karyawan rumah makan “Tutug Oncom”, Pamulang Permai 1; Redi (33), warga Pabuaran; dan David (30), warga Bekasi.
Salah seorang korban, David menjelaskan, dia bersama dua orang lainnya, sedang berteduh di pinggir. Saat hendak menggunakan jas hujan, tiba-tiba sebuah truck tidak bermuatan menabrak dirinya bersama dengan dua orang lainnya dari belakang.
Akibatnya, Satu orang terlempar ke kali. Sementara satu orang lainnya terjatuh ke dalam kali.
“Saya baru balik dari Batan. Saya berhenti di pinggiran jalan dekat Puspitek. Namun tiba-tiba truck langsung menabrak belakang motor saya. Saya terjatuh,” ungkapnya David.
Sementara, Hartati, perawat Balai Kesehatan Puspitek, menjelaskan, kedua korban mengalami luka serius. Saifudin kehilangan kesadaran dan Redi mengalami patah di tangannya, sehingga harus dibawa ke Rumah Sakit Medika.
“Satu pasien atas nama David, hanya diberikan perawatan di Balai Kesehatan,” katanya.
Sementara, Sutisna (30), supir truk yang menabrak, menjelaskan, dirinya bersama dengan Anton, keneknya, baru selesai mengantarkan besi ke Perumpung. Saat itu, dirinya hendak pulang ke arah Serpong.
Saat kejadian, dirinya mencoba untuk menyalip truk gandeng. Namun, saat nyalip di sebelah kiri ada mobil Grand Livina B 1153 NKE, yang sempat menyenggolnya. Karena menghindar, Sutisna membanting stir ke kiri hingga menabrak tiga pengendara motor yang sedang berteduh.
“Rem mobilnya sedikit blong. Kalau mau ngerem selalu membanting ke kiri,”ungkap Sutisna.
Kini, Sutisna yang membawa truk dengan nomor kendaraan B 9010 ZQO itu, diamankan pihak kepolisian Polsek Cisauk.(Rus)
