Banten Hits.com – Sedikitnya 30 orang yang mengatasnamakan Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra Kota Tangerang, Rabu siang (12/06) mendatangi Kantor KPUD Kota Tangerang.
Mereka datang untuk menyerahkan surat pernyataan bahwa Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tangerang masih di bawah kepemimpinan Sofiyan Ahmad.
“Kami datang ke kantor KPUD untuk bertemu Syafril Elain, Ketua KPUD Kota Tangerang, untuk menyerahkan surat pernyataan, bahwa Ketua DPC Gerindra masih di tangan Sofiyan Ahmad,” ujar Nasan, Wakil Ketua PAC Partai Gerindra Kota Tangerang.
Banten Hits.com – Sedikitnya 30 orang yang mengatasnamakan Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra Kota Tangerang, Rabu siang (11/06) mendatangi Kantor KPUD Kota Tangerang.
Mereka datang untuk menyerahkan surat pernyataan bahwa Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tangerang masih di bawah kepemimpinan Sofiyan Ahmad.
“Kami datang ke kantor KPUD untuk bertemu Syafril Elain, Ketua KPUD Kota Tangerang, untuk menyerahkan surat pernyataan, bahwa Ketua DPC Gerindra masih di tangan Sofiyan Ahmad,” ujar Nasan, Wakil Ketua PAC Partai Gerindra Kota Tangerang.
Menurut Nasan, Sofyan Ahmad masih tetap menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Kota Tangerang, karena sejak diangkat pada 2008 silam, belum ada pencabutan tentang SK pengangkatannya.
“Kami datang kesini untuk menyerahkan surat pernyataan, bahwa ketua DPC Gerindra masih ditangan Sofiyan Ahmad,” katanya.
Nasan menceritakan, Sofiyan Ahmad beberapa waktu lalu dipaksa untuk berhenti sebagai Ketua DPC oleh pengurus baru. Namun, setelah hal yang dituduhkan itu tak terbukti, posisi Sofiyan Ahmad harus di kembalikan kepada posisi semula.
“Kami tidak mengakui adanya Ketua DPC Gerindra Kota Tangerang yang baru, yang saat ini dijabat oleh Nurhadi,” Kata Nasan yang didukung oleh sembilan pengurus PAC Gerindra Kota Tangerang lainnya.
Sofiyan Ahmad yang juga turut dalam aksi unjuk rasa di kantor KPUD Kota Tangerang, menyatakan akan datang ke Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyusul terjadinya dualisme kepemimpinan dan rekomendasi partai untuk balon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang.
“Hari ini juga saya akan datang ke DPP untuk menemui pak Prabowo,” jelas Sofiyan Achmad di hadapan wartawan di kantor KPUD Kota Tangerang.
Sofiyan beralasan akan menyelamatkan Partai Gerindra, yang saat ini diperjualbelikan oleh oknum partai dalam ajang pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang.
“Saya dan rekan PAC Gerindra se-Kota Tangerang, tidak lain untuk menyelamatkan partai Gerindra yang saat ini sudah diperjualbelikan oleh oknum partai yang tidak bertanggung jawab,” ungkapnya.
Buktinya, kata Sofyan, setelah Partai Gerindra mengeluarkan surat rekomendasi kepada balon walikota Harry Mulya Zein (HMZ), kenapa rekomendasi tersebut bisa keluar kembali kepada balon walikota Arief R. Wismanyah.
“Ini tidak benar. Hanya karena mengejar rupiah rekomendasi itu kok bisa keluar kembali,” tanyanya.
Menurut Sofyan, jika kondisi ini terus dibiarkan akan sangat membahayakan bagi perkembangan partai ke depan. Dirinya berharap Prabowo Subiyanto selaku Ketua Dewan Pembina, turun tangan menyelesaikan persoalan tersebut.
“Bila tidak nama besar Partai Gerindra akan hancur,” tandasnya.
Seperti diketahui, KPUD Kota Tangerang telah menerima lima pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang sejak pendaftaran dibuka hingga ditutup pada 8 Juni lalu.
Masing-masing, Arief Wismansyah-Sachrudin, Ahmad Marju Kodri-Gatot Suprijanto, Abdul Syukur-Hilmi Fuad, Dedy Miing Gumelar-Suratno Abu Bakar, dan Harry Mulya Zein-Iskandar.
Dua dari lima pasangan balon, yaitu Arief Wismansyah-Sachrudin selain diusung Partai Demokrat dan PKB juga diusung Partai Gerindra.
Sedangkan pasangan Harry Mulya Zein-Iskandar saat mendaftar di hari terakhir, selain diusung PPP, dan PKNU juga mengklaim diusung Partai Gerindra. (Taufik)
