Banten Hits.com– Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Selatan memastikan, calon haji di Kota Tangerang Selatan tahun 2013 yang terkena pengurangan kuota sesuai arahan kementerian agama pusat, akan dimasukan dalam kuota haji tahun 2014.
Kendati sudah menyiapkan opsi seperti itu, pihak Kementrian Agama Kota Tangerang Selatan sendiri hingga saat ini masih menunggu pen jelasan dan arahan dari kementrian agama pusat. Pasalnya, hingga saat ini Kementerian Agama Kota Tangerang selatan belum mengetahui pasti jumlah kuota haji yang dikurangi.
Banten Hits.com– Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Selatan memastikan, calon haji di Kota Tangerang Selatan tahun 2013 yang terkena pengurangan kuota sesuai arahan kementerian agama pusat, akan dimasukan dalam kuota haji tahun 2014.
Kendati sudah menyiapkan opsi seperti itu, pihak Kementrian Agama Kota Tangerang Selatan sendiri hingga saat ini masih menunggu pen jelasan dan arahan dari kementrian agama pusat. Pasalnya, hingga saat ini Kementerian Agama Kota Tangerang selatan belum mengetahui pasti jumlah kuota haji yang dikurangi.
Demikian disampaikan oleh Kepala Kementrian Agama Kota Tangerang Selatan Agus Salim kepada sejumlah wartawan, termasuk di antaranya wartawan Banten Hits.com, Selasa (18/6/2013).
Agus mengimbau, para jemaah calon haji di Kota Tangerang Selatan agar tidak resah terkait kebijakan pengurangan kuota haji oleh pemerintah Arab Saudi pada musim haji tahun ini.
“Sebelum ada utusan atau arahan lebih lanjut, kami minta jemaah tidak usah resah,” ungkapnya.
Dikatakan Agus, kuota untuk calon jamaah haji Kota Tangerang Selatan untuk tahun 2013 sebanyak 1.480 orang.
“Kalau untuk seluruh Indonesia pengurangannya 20 persen, kami belum tahu berapa yang akan dikurangi,” kata mantan Kepala Kementrian Agama Kabupaten Tangerang ini.
Meski demikian, kata Agus, jika kebijakan tersebut dilaksanakan tahun ini, kepada calon haji yang sudah mendapatkan kuota dan terkena dampak dari pengurangan, agar tetap bersabar dan lebih fokus mempersiapkan diri baik secara batin maupun fisik untuk berangkat pada 2014 mendatang.
Dijelaskan Agus, alasan adanya pengurangan kuota seperti yang telah disampaikan oleh Menteri Agama Suryadharma Ali, disebabkan karena keterlambatan penyelesaian rehabilitasi Masjidil Haram. Kebijakan tersebut berdampak adanya pengurangan sebanyak 42.200 orang jamaah.(Rus)
