Banten Hits.com– Warga Kampung Gebang, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Senin (15/7/2013) siang membakar arsip perusahaan pembangunan ruko dan apartemen milik Rotterdam Property yang berada di antara permukiman warga.
Selain membakari arsip perusahaan, warga juga menghancurkan sebuah kamera pengintai yang dipasang di dalam lokasi proyek. Warga juga mencabut sentral penyimpanan kamera pengintai tersebut, lalu menghancurkan dengan besi, kemudian membakarnya bersama arsip perusahaan.
Banten Hits.com– Warga Kampung Gebang, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Senin (15/7/2013) siang membakar arsip perusahaan pembangunan ruko dan apartemen milik Rotterdam Property yang berada di antara permukiman warga.
Selain membakari arsip perusahaan, warga juga menghancurkan sebuah kamera pengintai yang dipasang di dalam lokasi proyek. Warga juga mencabut sentral penyimpanan kamera pengintai tersebut, lalu menghancurkan dengan besi, kemudian membakarnya bersama arsip perusahaan.
Tak berhenti di situ, warga yang sudah terlanjur kecewa ini kemudian mengeluarkan sejumlah peralatan kerja yang ada di gudang proyek lalu membakarnya juga.
Sebuah tenda yang dijadikan pos keamanan, tak luput dari aksi warga. Tenda tersebut diangkat warga dan dipindahkan ke depan gerbang untuk dijadikan blokade. Tak cukup dengan membuat blokade dengan tenda, warga memindahkan bambu penyangga proyek ke depan gerbang untuk menambah kekuatan blokade.
Reporter Banten Hits.com Hendra Wibisana yang melakukan peliputan kemarahan warga ini sejak awal melaporkan, aksi warga semula berjalan damai. Warga tiba-tiba marah setelah pihak pengembang enggan menemui warga yang ingin menyampaikan keberatan mereka terkait pembangunan ruko dan apartemen ini.
Proyek pembangunan milik Rotterdam Property ini, berada persis di pinggir jalan Prabu Kian Santang, Kampung Gebang, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. (Rus)
