Lebaran Usai, Harga Daging Masih Tinggi

Date:

Banten Hits.com –  Hari raya Idul Fitri sudah berlalu, namun harga komoditas daging di sejumlah pasar tradisional masih cukup tinggi.

Meski harganya mulai turun berkisar Rp 90 ribu perkilogram dari sebelumnya Rp 120 ribu perkilogram, namun pedagang dan konsumen mengeluhkan masih tingginya harga tersebut.

Berdasarkan pantauan reporter Banten Hits.com, Ahmad Ramzy di pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (19/08) harga daging di pasaran masih berkisar Rp 90 ribu hingga Rp 100 ribu perkilogram.

Banten Hits.com –  Hari raya Idul Fitri sudah berlalu, namun harga komoditas daging di sejumlah pasar tradisional masih cukup tinggi.

Meski harganya mulai turun berkisar Rp 90 ribu perkilogram dari sebelumnya Rp 120 ribu perkilogram, namun pedagang dan konsumen mengeluhkan masih tingginya harga tersebut.

Berdasarkan pantauan reporter Banten Hits.com, Ahmad Ramzy di pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang, Senin (19/08) harga daging di pasaran masih berkisar Rp 90 ribu hingga Rp 100 ribu perkilogram.

Harga tersebut masih terbilang tinggi dibandingkan hari biasanya yang berkisar Rp 70 ribu hingga Rp 80 ribu perkilogram.

Masih mahalnya harga daging sapi ini dikeluhkan pedagang dan pembeli. Akibatnya banyak diantara konsumen yang beralih ke ikan dan ayam.

Hal ini seperti dilakukan Sutinah (38) warga Sukamulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
“Ya, gimana mahal benar itu harga daging sapi. Kita terpaksa pindah aja ke daging ayam atau ikan,” ungkap Sutinah, Senin (19/08)

Tidak hanya pembeli yang merasa keberatan dengan harga daging sapi yang masih terbilang tinggi, begitu pun para pedagang.

Rata-rata pedagang mengaku omzet jualannya menurun drastis karena sepinya pembeli.

“Dekat-dekat lebaran kemarin, masih ramai. Sekarang agak sepi. satu paha sapi kadang tidak habis,” jelas Jandi salah satu pedagang daging sapi,

Baik pedagang maupun konsumen berharap Pemerintah Kabupaten Tangerang turun tangan mengatasi masih belum normalnya harga daging sapi ini, supaya tidak memberatkan masyarakat yang ingin mengonsumsi daging. (Ramzy)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Setelah Sebatik Merambah Pasar Taiwan hingga Belanda, Kini Giliran Sepatu Lokal ‘Dorks’ Diekspor ke Senegal

Berita Tangerang - Sepatu-sepatu lokal di Kabupaten Tangerang yang...

Kata Pejabat Kemenko Perekonomian dan Bank Indonesia soal Inflasi dan Digitalisasi di Banten

Berita Banten - Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID...

Emang Boleh Ada Bolen Selegit ‘Ovenin’ Buatan Sri?

Berita Tangerang - Sri Yuningsih memberikan garansi tentang keunggulan...

bank bjb Kembali Dipercaya Jadi Penempatan RKUD Kota Tangsel

Berita Tangsel - bank bjb kembali dipercaya sebagai tempat...