Banten Hits.com – Pendapatan pajak di Provinsi Banten hingga kini sudah 96,75 persen dari target 2012 sebesar Rp21,1 triliun. Diakhir tahun ini, Kantor Wilayah (Kanwil) Dirjen Pajak Provinsi Banten tetap mengejar hingga target mencapai Rp21,1 Triliun
Kepala Kanwil Dirjen Pajak Provinsi Banten Muhammad Hanafi mengatakan pihaknya sudah memerintahkan sembilan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di Provinsi Banten untuk mengejar sisa target 3,25 persen hingga cuti Natal dan Tahun Baru nanti. Artinya, waktu pengejaran target tinggal sisa lima hari lagi.
Banten Hits.com – Pendapatan pajak di Provinsi Banten hingga kini sudah 96,75 persen dari target 2012 sebesar Rp21,1 triliun. Diakhir tahun ini, Kantor Wilayah (Kanwil) Dirjen Pajak Provinsi Banten tetap mengejar hingga target mencapai Rp21,1 Triliun
Kepala Kanwil Dirjen Pajak Provinsi Banten Muhammad Hanafi mengatakan pihaknya sudah memerintahkan sembilan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di Provinsi Banten untuk mengejar sisa target 3,25 persen hingga cuti Natal dan Tahun Baru nanti. Artinya, waktu pengejaran target tinggal sisa lima hari lagi.
“Kita sudah memerintahkan KPP untuk terus mengejar target pajak di Banten,” paparnya.
Ditanya soal kendala, Hanafi menjelaskan, penagihan pajak memang penuh kendala. Lantaran tidak ada pihak yang merasa bangga untuk membayar pajak. Apalagi ada pelemahan ekonomi dunia yang menjadi faktor penting. Untuk itu, pihaknya terus melakukan pengawasan dan penagihan terhadap Wajib Pajak (WP).
“Semua sektor WP itu bermasalah. Peran aktif petugas pajak diperlukan,” ungkap Hanafi menjelaskan di KPP Pratama Serpong, Jumat (20/12).
Pihak Kanwil Dirjen Pajak Provinsi Banten memerintahkan kepada KKP untuk tidak lagi menyurati pihak WP yang masih menunggak pajak. Tetapi, pihaknya memerintahkan Kepala KPP di Banten untuk menelepon para WP di sisa waktu akhir tahun 2013 ini.
“Kita punya kewenangan untuk memaksa WP untuk bayar pajak. Kita bisa menekan WP untuk segera bayar pajak,” tandasnya.
Tahun 2014, pihaknya belum bisa memasang target resmi dari pengelolaan pajak. Akan tetapi untuk target kasar, pihaknya menargetkan Rp25 triliun penerimaan pajak di Banten. Kuncinya, petugas pajak harus terus mengawasi para WP. Agar target pajak tercapai.
“Kami optimis tahun ini akan mencapai target 100 persen, bahkan lebih,” katanya.
Kepala KPP Pratama Serpong Hillman Flobianto mengatakan pemasukan pajak di KPP Pratama Serpong sudah Rp2,8 triliun. Target pajak sudah 103,83 persen dan melebihi dari target. Akan tetapi, pihaknya akan terus menekan pada WP yang masih menunggak pajak untuk menutup target pajak di Banten.
“Walau sudah melampaui target. Bukan berarti kita menyetop aktivitas pajak,” ucapnya.
Pihaknya menegaskan tetap akan melakukan penagihan pajak kepada WP hingga akhir tahun 2013. Sektor pajak menurutnya tak berhenti hingga akhir tahun. Artinya, fungsi pengawasan dan penekanan dari petugas pajak tetap dilakukan di setiap sektor. (Riani)
“Sampai akhir tahun. Dalam lima hari ke depan ini ada target Rp700 miliar dari WP,” katanya.
Pajak yang dikelola KPP Pratama Serpong menurut Hillman didominasi oleh lima sektor dominan yakni dari sektor properti, industri pengolahan, jasa keuangan dan perdagangan besar dan sektor pendukung lainnya. Dari sektor properti, pemasukan pajak sebesar 12 persen. Dari perdagangan besar 13 persen, industri pengolahan sebesar 9 persen, jasa keuangan 8 persen dan lainnya sebesar 6 persen.
“Dari lima sektor itu pemasukan pajak sudah 48 persen. Sisanya dari sektor lain termasuk sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Pemasukan PBB di di Tangsel sudah Rp184 miliar,” tambahnya. (Riani)
