Banten Hits.com – Lima tempat hiburan jenis diskotik yang terdiri dari Regent, Merpati, LM, Dynasty dan Grand Krakatau, ditutup Rabu (26/2/2014). Penutupan tempat hiburan ini dilakukan guna menghormati kegiatan MTQ yang diselenggarakan Pemerintahan Cilegon pada awal bulan depan.
” Jadi sebelum, selama, dan beberapa hari sesudah, tempat hiburan harus tutup sementara untuk penyelenggaraan MTQ,” ujar Kadisbudpar Bukhori.
Banten Hits.com – Lima tempat hiburan jenis diskotik yang terdiri dari Regent, Merpati, LM, Dynasty dan Grand Krakatau, ditutup Rabu (26/2/2014). Penutupan tempat hiburan ini dilakukan guna menghormati kegiatan MTQ yang diselenggarakan Pemerintahan Cilegon pada awal bulan depan.
” Jadi sebelum, selama, dan beberapa hari sesudah, tempat hiburan harus tutup sementara untuk penyelenggaraan MTQ,” ujar Kadisbudpar Bukhori.
Penutupan tempat hiburan ini kata Bukhori berdasarkan hasil kesepakatan dengan peserta rakor yang terdiri dari Satgas N.U, Majelis Mujahidin, Para Camat dan perwakilan Muspida,yang dilakukan Rabu (26/2/2014) malan.
Bukhori juga menegaskan penutupan ini bukan hanya jelang MTQ saja melainkan untuk selamanya, pasalnya tempat hiburan ini dianggap telah melanggar Perda no.2/2003.
” Mereka boleh buka tetapi hanya karaokenya saja, dan itupun maksimal hingga pukul 00:00 jika ditemukan melanggar kita akan mengembalikan perijinanya ke semula sebagai mana fungsinya hotel,” jelasnya.
Dulatif ketua Satgas NU menyambut baik penutupan tempat hiburan yang dirasanya sebagai lokasi maksiat di Kota Cilegon. “Kami bersyukur, tempat hiburan walaupun tidak banyak ditutup. Sebetulnya kita juga sudah mengirimkan data data dilapangan kepada Walikota Cilegon, tentang beberapa tempat hiburan yang menyalahi Perda, kami ultimatum selama sebulan, terlepas ada atau tidaknya MTQ dikota cilegon apabila tidak ditutup maka kami yang akan menutup,” tegasnya.
Sementara itu perwakilan salah satu tempat hiburan dari Dynasty Lisa mengaku penutupan tempat hiburan ini terkesan tebang pilih. “Kami akan mengikuti saja, kalau memang ditutup, akan kami tutup. Akan tetapi penutupan ini jangan tebang pilih, yang disebutkan tadi semuanya harus ditutup,” pungkasnya ( Yus /Riani )