Banten Hits.com – Sebuah mobil Toyota Kijang Innova bernomor polisi B 1562 GVA yang melaju kencang di dalam kawasan Lippo Karawaci, Tangerang, persis di seberang pintu keluar Hotel Aryaduta, terbalik setelah menabrak pembatas jalan, Jumat (20/06/2014) malam sekira pukul 20.30 WIB.
Sopir mobil tersebut diketahui seorang warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan. Dia berhasil keluar dari dalam mobil yang terbalik dalam keadaan muka dan seluruh tubuh berlumuran darah.
Banten Hits.com – Sebuah mobil Toyota Kijang Innova bernomor polisi B 1562 GVA yang melaju kencang di dalam kawasan Lippo Karawaci, Tangerang, persis di seberang pintu keluar Hotel Aryaduta, terbalik setelah menabrak pembatas jalan, Jumat (20/06/2014) malam sekira pukul 20.30 WIB.
Sopir mobil tersebut diketahui seorang warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan. Dia berhasil keluar dari dalam mobil yang terbalik dalam keadaan muka dan seluruh tubuh berlumuran darah.
Meski terluka parah, pengemudi mobil menolak untuk dibawa ke rumah sakit. Dia memilih menelpon dan meminta diantarkan petugas ke tempat tinggalnya di Kondominium Amartapura, Lippo Karawaci, Tangerang.
Sobari, salah seorang petugas keamanan di Lippo Karawaci ketika ditemui Banten Hits.com di lokasi mengatakan, mobil tersebut melaju dari arah Taman Ubud menuju ke Amartapura.
“Dia melaju kencang lalu menabrak pembatas jalan. Saking kencangnya, mobil lalu terbalik,” katanya.
Diduga WNA tersebut hilang keseimbangan sehingga tak bisa mengendalikan mobil. Saat ditanya nama, WNA tersebut menolak menyebutkan namanya. Dari mulutnya, tercium aroma alkohol.
“Bau alkohol. Mungkin abis minum,” ucap petugas keamanan lainnya.
Beruntung, saat kejadian tidak ada kendaraan lain sehingga kecelakaan tersebut tidak melibatkan kendaraan lainnya.
Kecelakaan itu membuat jalan utama di kawasan Lippo Karawaci tesendat. Petugas keamanan harus bekerja keras mengatur arus lalu lintas guna menghindari antrian kendaraan.
Kendaraan milik korban yang terbalik kemudian dievakuasi petugas keamanan Lippo ke gedung manajemen. Sementara, sopirnya dibawa pulang ke Amartapura.(Rus)
