Banten Hits.com – Ribuan masyarakat adat suku Baduy, di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Senin (9/7/2014), juga tidak ketinggalan ikut berpartisipasi dalam memberikan hak suaranya memilih calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2014.
Pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang hanya diikuti oleh dua pasangan capres – cawapres Prabowo Subianto – Hatta Radjasa dan Joko Widodo – Jusuf Kalla ini, masyarakat Baduy tidak bosan menyerukan agar presiden yang nantinya dipercayai masyarakat untuk memimpin Indonesia 5 tahun kedepan agar bangsa Indonesia bisa tetap aman.
“Harapan masyarakat baduy mah bisa subur makmur, aman uman, terutama dalam masalah pelestarian alam jangan sewenang-wenang dalam memberikan izin,” kata Kepala Desa Kanekes Jaro Dainah, kepada Banten Hits.com, Rabu (9/7/2014).
Pemimpin kedepan, kata Dainah, harus mampu menjaga kelestarian alam dan lingkungan, salah satunya dengan upaya penegakkan hukum terhadap pelanggar lingkungan yang saat ini dirasa belum tegas.
“Pemerintah sudah bagus, tapi kami lebih berharap penegakkan hukum nya lebih tegas,” ucapnya.
Lanjut Dainah, sebagai salah satu masyarakat adat, Baduy mengharapkan agar perhatian Pemerintah kedepan terhadap perlindungan kepada masyarakat adat lebih diperhatikan.
“Harus bisa saling menghormati dan menghargai terhadap aturan dan adat yang sudah ditetapkan,” tuturnya.
Terkait dengan antusias warga dalam memilih di Pilpres, ia mengaku ada penurunan namun tidak signifikan.
“Hampir sama antusias mah di Pileg, sedikit saja yang tidak bisa datang. Ya karena masyarakat Baduy kan juga berpencar dan ada dimana-mana,” ungkapnya.
Dari data yang diperoleh pada Pilpres 9 Juli 2014 ini, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Desa Kanekes sebanyak 7.441 jiwa, dengan rincian pemilih laki-laki 3.758 dan perempuan 3.683, yang tersebar di 12 TPS. (Riani)
, juga tidak ketinggalan ikut berpartisipasi dalam memberikan hak suaranya memilih calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2014.){kind=link}