Banten Hits – Proyek pembangunan cluster milik pengembang raksasa Bumi Serpong Damai (BSD) di Desa Lengkong, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang telah menyebabkan rumah warga terendam air limpasan hujan.
“Berpuluh-puluh tahun lalu resapan air melalui kali dan sawah. Setelah pengembang BSD menguruk tanah dengan ketinggian sekitar 6 meter dari permukaan sawah dan areal pesawahan, dampaknya saat ini perkampungan warga tenggelam,” kata Ferry Yanthy Burhan, warga Kampung Sawah, Desa Lengkong, Kecamatan Pagedangan, seperti dilansir dalam Surat Pembaca di Harian Kompas, Rabu (20/5/2015).
Menurut Ferry, warga yang terimbas proyek BSD di Desa Lengkong sudah berulang-ulang mendatangi BSD untuk mengajukan keberatan, terakhir 11 Februari 2015 lalu.
“Setiap kali hujan deras turun, warga RT 001 RW 003, Kampung Sawah, Desa Lengkong, Kecamatan Pagedangan sebagian rumah warga kena banjir,” jelas Ferry.
Saat ini, kata Ferry, pihak pengembang sedang melakukan cut and fill di kawasan perumahan yang berdempatan langsung dengan perkampungan.
“Ketiadaan fasilitas penampungan atau resapan air bagi warga, membuat air tertampung di halaman rumah warga,” ungkapnya.
Hingga berita ini dipubslih, Banten Hits masih berupaya untuk mendapatkan konfirmasi dari pihak BSD.(Rus)