Banten Hits – Tenaga Kerja Asing (TKA) yang dipekerjakan di PT Lautan Steel Indonesia (LSI) Balaraja, Kabupaten Tangerang diduga sering melakukan tindakan penganiayaan terhadap karyawan.
Dugaan tindakan penganiayaan ini mencuat saat ratusan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) menggelar aksi unjuk rasa pada Kamis (4/06/2015).
“Pekerja di PT LSI sering dicaci maki dengan kata-kata stupid oleh TKA dan juga terjadi pemukulan dan juga korban kecelakaan kerja di perusahaan peleburan baja itu,” ungkap Budi, kordinator aksi.
Selain itu, Budi juga menduga banyak terjadi pelanggaran di PT LSI, seperti perusahaan tidak memenuhi hak-hak normatif buruh dan karyawan yang menjadi korban penganiayaan justeru malah dijatuhi sanksi skorsing.
Sementara itu, unjukrasa yang digelar ratusan buruh sempat berlangsung memanas. Situasi ini terjadi saat buruh berupaya mendobrak gerbang pabrik untuk mengajak karyawan lainya ikut berunjuk rasa.
Beruntung ketegangan bisa mereda, setelah massa yang berujukrasa menahan diri. Massa mengancam akan mengepung kantor Bupati Tangerang, kantor DPRD Kabupaten Tangerang dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang untuk menyelesaikan persoalan ini. (Uud)
 yang dipekerjakan di PT Lautan Steel Indonesia (LSI) Balaraja, Kabupaten Tangerang diduga sering melakukan tindakan penganiayaan terhadap karyawan.){kind=link}