Banten Hits – Mengantisipasi beredarnya daging celeng di pasaran dan makanan yang mengandung zat berbahaya pada bulan puasa, Jajaran Pemkot Tangerang bersama polisi menggelar inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar tradisional di Kota Tangerang.
Wartawan Banten Hits, Hendra Wibisana melaporkan sidak digelar antara lain di Pasar Ciledug, Poris, Pasar Lembang dan Pasar Anyar.
Di Pasar Anyar, misalnya petugas mengecek setiap daging yang diperjualbelikan oleh pedagang di pasar tersebut. Untuk menguji daging sapi itu tidak dicampur dengan daging celeng, petugas mengambil sampel untuk dilakukan pengujian di laboratorium.
Wakil Walikota Tangerang Sachrudin yang ikut dalam sidak, mengklaim pihaknya tidak menemukan adanya daging celeng yang dijual di pasaran.
“Ya, dalam sidak ini petugas tidak menemukan daging celeng. Namun sejumlah sampel daging di bawa petugas untuk dilakukan pemeriksaan ke laboratorium,” ungkapnya.
Dia mengatakan selama bulan puasa pihaknya akan intens melakukan sidak supaya masyarakat tenang dalam menjalankan ibadah puasa.
“Ini kita lakukan untuk mencegah terjadinya kecurangan para pedagang,” ujarnya.
Sementara itu, pada H-1 puasa, animo masyarakat yang berbelanja terlihat sangat padat. Masyarakat seakan tidak terpengaruh dengan naiknya harga sembako dan santernya isu makanan yang mengandung zat berbahaya dan bahkan daging celeng yang beredar di pasaran. (Uud)
 di sejumlah pasar tradisional di Kota Tangerang.){kind=link}