Banten Hits – Tiga unit kendaraan penampung air bersih bantuan dari Presiden RI dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah mulai dikerahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak guna menyuplai air bersih kepada masyarakat di sejumlah wilayah yang mengalami krisis air bersih lantaran kemarau yang sudah mulai melanda.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebak, Madlias, mengatakan, pihaknya mulai melakukan distribusi air bersih kepada 359 Kepala Keluarga (KK) di Desa Desa Sindangsari, Kecamatan Warunggunung.
“Sepekan lalu kita sudah menyuplai air bersih di Desa Sindangsari untuk kebutuhan air bersih kepada 359 KK atau 1.271 jiwa. Kita suplai di sana lima tanki (mobil-red),” ujarnya kepada Banten Hits, Jum’at (24/7/2015).
Kata dia, pendistribusian air bersih kepada masyarakat berdasarkan permohonan yang disampaikan Pemerintah Desa setempat kepada BPBD.
“Pihak Desa yang mengajukan, baru kita suplai air bersih sesuai dengan kebutuhan yang diajukan. Hari ini, kita juga baru kirim 3 unit ke 502 KK di Desa Paja, Kecamatan Sajira,” urainya.
Lebih lanjut Madlias mengatakan, BPBD juga menjadwalkan kembali mendistribusikan air bersih kepada masyarakat di Kecamatan Bayah dan Kecamatan Cilograng.
“Jumlahnya kita belum terima dari pihak Desa tapi tetap kita akan kirim hari Senin sampai Selasa, terutama untuk masyarakat di Desa Gunung Batu yang memang sangat mendesak,” terangnya.
Sementara itu, guna kebutuhan air bersih yang nantinya disalurkan kepada masyakat di dua wilayah di Lebak Selatan tersebut, BPBD akan berkoordinasi dengan PT. Gama.
“Kalau yang wilayah sekitar Rangkas kebutuhan air dari PDAM, tapi untuk di Selatan kita akan koordinasi dengan PT. Gama, pertama jarak yang dekat dan memang air nya lebih jernih,” jelasnya.(Rus)
 sudah mulai dikerahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak guna menyuplai air bersih kepada masyarakat di sejumlah wilayah yang mengalami krisis air bersih lantaran kemarau yang sudah mulai melanda.){kind=link}