Banten Hits – Karena kekurangan kelas, puluhan siswa SDN Tegal Longok di Kampung Pasir Muncang, Desa Bangkonol, Kecamatan Koroncong, Kabupaten Pandeglang, terpaksa harus belajar di teras sekolah karena kekurangan ruang kelas.
Wartawan Banten Hits Saepulloh melaporkan, SDN Tegal Longok hanya memiliki tiga ruang kelas dan satu ruang guru. Sementara jumlah siswa di sekolah tersebut berjumlah 164 orang.
Menurut salah seorang guru di SDN Tegal Longok, Sibrohilmi, sekolah itu kekurangan tiga ruang kelas. Supaya kegiatan terus berjalan, pihak sekolah menggunakan ruang kelas secara bergiliran.
“Sekolah kita masih kekurangan tiga kelas. Kalau belajar terpaksa kelas 2 harus belajar di luar menunggu giliran kelas 1 pulang,” kata Sibrohilmi saat ditemui Banten Hits di ruangannya, Rabu (9/9/2015).
Ia menuturkan, saat ini pihak sekolah terpaksa memasang pembatas di setiap ruang kelas menggunakan triplek. Kelas 3 disatukan dengan kelas 4 dan kelas 5 disatukan dengan kelas 6.
“Bayangin aja kalau dalam satu ruangan siswanya ada 63 orang. Meskipun posisinya disekat tetap saja kalau belajar kurang efektif,” katanya.
Irnawati, guru lainnya menambahkan, sekolah itu sudah sering mengajukan bantuan tambahan kelas baru ke Pemkab Pandeglang, namun pengajuannya sampai sekarang masih belum direspon.
“Sering kalau ngajuin mah ke pemerintah, tapi sampai sekarang belum terealisasi saja, sebab di kita masih ada kendala di lahan, dulu pernah mau turun, tapi karena lahannya tidak ada .akhirnya dananya dibatalkan,” pungkasnya.
Jumlah 164 siswa di SDN Tegal Longok terdiri dari kelas 1 sebanyak 26 siswa, kelas 2 sebanyak 28 siswa, kelas 3 sebanyak 18 siswa, kelas 4 sebanyak 29 siswa, kelas 5 sebanyak 32 siswa dan kelas 6 sebanyak 31 siswa.(Rus)
