Banten Hits – Polres Serang berhasil meringkus empat anggota komplotan pencuri sepeda motor dari kelompok Lampung di Kampung Sumur Hejo, Desa Leuwi Limus, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang. Dua anggota komplotan masih berstatus pelajar.
Kapolres Serang AKBP Nunung Syaifudin kepada wartawan mengatakan, keberhasilan pihak kepolisian berawal ketika pengendara sepeda motor yang melintasi Polisi di sekitar Patung Debus menunjukan gerak-gerik mencurigakan.
Kemudian Polisi mencoba menghentikan, namun keduanya tancap gas. Kejar-kejaran terjadi, tersangka berbelok ke Mall Of Serang dalam kecepatan tinggi hingga terjatuh. Satu orang berhasil ditangkap dan sempat dipukuli massa.
Satu orang lainnya memasuki mall sambil mengacung-acungkan senjata, berusaha melarikan diri sampai akhirnya ditangkap di depan rumah sakit Sari Asih Serang dengan kaki kanan ditembus peluru dan dalam keadaan babak belur karena dipukuli massa.
Pelaku yang melarikan diri berusaha merebut motor Kokom, seorang mahasiswi IAIN SMHB yang saat itu kebetulan sedang melintas di lokasi. Namun mesti ditodong dan dipukuli pelaku, Kokom masih sempat mencabut kunci sepeda motor dan menjatuhkan diri.
Ipda Dwiyanto, anggota Propam Polres Serang yang saat itu tengah jalan-jalan santai (JJS) bersama dengan keluarga di Mall of Serang, langsung bereaksi saat melihat ada komplotan begal motor beraksi. Dia mengejar pelaku yang merebut motor kokom.
Kendati berhasil mendapatkan sepeda motor milik Kokom, namun lantaran kunci motor dibawa, tersangka gagal membawanya kabur. Melihat Ipda Dwiyanto masih mengejarnya, dia langsung mengarahkan tembakan sebanyak dua kali ke arah Dwiyanto. Beruntung, tembakan pelaku ke arah Dwiyanto meleset.
Tak ayal, bunyi tembakan tersebut ikut memancing reaksi petugas yang berada di Pos Polisi Serang Timur yang berada tak jauh dari lokasi. Mengetahui ada petugas yang mendekat, tersangka langsung menodongkan senjata yang masih dipegangnya ke arah petugas.
Beruntung, gerak petugas lebih cepat dan melepaskan tembakan ke arah kaki tersangka. Dalam kondisi terluka saat melompati pagar dan menghindari tembakan pelaku, Dwiyanto yang datang dari arah belakang langsung membekuk tersangka.
“Dari sana kami mengembangkan keterangan-keterangan tersangka, langsung menyerbu kos-kosan para tersangka. (Kami) berhasil membekuk dua tersangka lainnya dan menyita empat sepeda motor hasil kejahatan para tersangka,” kata Kapolres Serang AKBP Nunung Syaifudin dalam konferensi pers, Senin (14/9/2015).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Serang AKP Arrizal Samelino mengatakan bahwa para tersangka merupakan komplotan Lampung Timur, yaitu dari Desa Tebing, Kecamatan Melintang dan Desa Pelindung Jaya, Kecamatan Gunung. Dua di antaranya dibenarkan masih pelajar.(Rus)
