Banten Hits – Si Jago Merah lagi-lagi beraksi. Kali ini, giliran sejumlah warung pasar kaget di lapangan parkir Pabrik Billet PT Krakatau Steel, lingkungan Oktip, Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, yang dilahap tepat pada hari raya Idul Adha, Kamis (25/9/2015).
Diduga, kebakaran yang mengakibatkan delapan warung ludes terbakar sekitar pukul 11.00 WIB saat ditinggal pemiliknya tersebut, dipicu oleh sebuah puntung rokok yang masih menyala dibuang di sekitar lokasi yang dikelilingi rumput ilalang.
Marwati, salah seorang pedagang yang warungnya turut terbakar, menuturkan, sebelum kejadian, ia akan membuka warung miliknya untuk berjualan. Namun saat masuk, Marwati kaget karena melihat kepulan asap dari pintu belakang warung. Setelah di cek, ternyata api sudah membesar dan langsung melahap warung miliknya dan warung lainnya.
“Pas saya masuk, saya cium bau asap dari belakang. Pas saya cek, ada api yang udah mulai besar. Langsung saya teriak minta tolong ke warga,” katanya.
Warga juga sempat mendengar bunyi ledakan keras yang diduga berasal dari tabung gas yang meledak dari salah satu warung.
“Ada enam kali suara ledakannya, kayanya dari tabung gas. Mungkin dari puntung rokok yang dibuang sembarangan terus membakar daun kering,” jelasnya.
Pemilik warung lainnya, Chaerul, mengaku, saat kejadian ia tengah membantu memotong hewan kurban di Masjid yang tak jauh dari lokasi kebakaran. Ia langsung bergegas menuju warung miliknya saat mendengar suara ledakan keras.
“Saya lagi motong sapi di Masjid Al-Amin, kira-kira jam 11 an lah. Lagi motong daging saya dengar ada suara ledakan. Pas saya keluar, ternyata suara itu dari warung yang ada di Oktip. Langsung saya ke sana, dan semua sudah habis terbakar,” ujarnya.
Chaerul mengaku, barang berharga miliknya seperti perkakas, kompor serta barang dagangan tak dapat diselamatkan lantaran sudah hangus tak tersisa dan ditaksir mengalami kerugian belasan juta rupiah.
“Emang pas barang lagi banyak dan di stok untuk jualan hari Senin depan. Karena kebakaran, semuanya habis dan enggak ada yang tersisa,” imbuhnya.
Polsek Ciwandan dan 3 unit mobil pemadam kebakaran PT. KS yang mendapat laporan dari warga, langsung menuju ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. Untuk kepentingan penyebab pasti kebakaran, petugas memasang Police Line di sekitar lokasi kebakaran. (Nda)
