Banten Hits – Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Pemerintah Desa (BPMPPD) Kabupaten Tangerang, mengakui, masih banyak Desa yang belum melengkapi persyaratan untuk mencairkan Dana Desa. Hal tersebut disebabkan, kekurangan pahaman Pemerintah Desa dalam administrasi dan kelengkapan teknis.
Kasubid Keuangan dan Aset Desa BPMPPD Kabupaten Tangerang, Cucu Abdurrosyid, Selasa (13/11/2015), mengatakan, proses pencairan Dana Desa saat ini sudah masuk pada tahap II. Sementara pada tahap I, pencairan sudah seratus persen dicairkan dengan nilai sekitar Rp.50 Miliar.
“Proses pencairannya memang cukup lama, karena itu tadi banyak aparatur desa yang belum sepenuhnya melengkapi persyaratan,” terang Cucu.
Pada proses pencairan tahap II, BPMPPD mengaku akan lebih intens melakukan sosialisasi dan menghimbau kepada aparatur Desa, sehingga tidak mengalami kendala dalam proses pencairannya.
“Tahap II ini kita lakukan pendampingan pada aparatur desa untuk membantu mereka melancarkan proses pencairan dana Desa nya. Pencairannya pun diperkirakan pada akhir Oktober ini,” jelas Cucu yang juga menjabat sebagai Ketua Ketua KNPI Kabupaten Tangerang.
Cucu menjelaskan, dana yang dikucurkan kepada 246 Desa di Kabupaten Tangerang berasal dari Alokasi Dana Desa, bagi hasil pajak dan retribusi dengan total jumlah Dana Desa se-Kabupaten Tangerang sebesar Rp75 Miliar, ADD sebesar Rp57 Miliar, bagi hasil pajak Rp21 Miliar dan dana retribusi Rp3 Miliar.
“Dananya nanti akan digunakan untuk pembangunan Desa dan diharuskan adanya laporan penggunaan dana tersebut, baik penggunaan pada tahap I dan II. Dana Desa yang dikucurkan sesuai dengan jumlah penduduk di Desa tersebut,” pungkasnya. (Nda)
