Banten Hits – Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang diminta perbanyak lembaga/kursus ketrampilan. Selain itu, Pemkab melalui Dinas Pendidikan diharapakan memperbanyak sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan bagi bekal anak-anak.
“Pemkab harus memperbanyak kursus-kursus keterampilan agar SDM kita bisa bersaing dengan tenaga kerja asing yang akan masuk ke Pandeglang. Ini yang paling realitas yang harus dilakukan, mengingat sebentar kita akan menghadapi MEA dan KEK,” kata Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang, Encep Mahfud kepada wartawan, kemarin.
Menurutnya, pembentukan lembaga kursus bisa dilakukan sebagai upaya meningkatkan keterampilan masyarakat, mengingat masyarakat Pandeglang yang sebagian besar tidak mengenyam pendidikan tinggi.
“Tanpa mempertimbangkan keterampilan kita khawatir masyarakat akan tergerus oleh arus SDM yang berasal dari luar Pandeglang, seperti keterampilan bahasa dan yang lainnya yang memang perlu ditingkatkan,” jelasnya.
Encep mengaku, dengan kondisi anggaran di Pemkab Pandeglang yang minim di bidang pendidikan akan sulit jika harus membuat regulasi yang menggratiskan biaya sekolah. Namun, untuk menanggulangi keterbatasan tersebut bisa dilakukan dengan meningkatkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari setiap perusahaan, tujuannya memberi porsi bantuan lebih dalam bidang pendidikan.
“Kita masih terkendala dengan anggaran, jadi upayan lainnya kita bisa dorong keberpihakan dari perusahaan yang ada di Pandeglang,” pungkasnya. (Nda)