Banten Hits – Polda Metro Jaya mengamankan 22 orang mahasiswa STKIP Surya asal Papua yang tinggal di kawasan Gading Serpong, Kabupaten Tangerang. Mereka diduga terlibat aksi pengeroyokan Kanit Intel Polsek Kelapa Dua Iptu Habib dan Brigadir Wiwit di SPBU 34-15807, Jalan Raya Gading Serpong, Kavling 4 Nomor 1, Pakulonan Barat, Kelapa Dua, Tangerang, Selasa (1/12/2015).
Wakasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Eko BW mengatakan, puluhan orang mahasiswa STKIP Surya hendak berangkat ke Jakarta menggunakan dua unit angkutan umum warna kuning-hitam B 1266 GTX dan B 1149 GTX jurusan Kelapa Dua-Gading-Malabar.
“Setelah mendapatkan laporan kita langsung bergerak mengejar dua mobil anggkot yang membawa rombongan,” ujar Eko saat dihubungi Banten Hits.
Menurut Eko, anggota PJR dibawah komnadonya mengamankan 22 orang mahasiswa yang menggunakan dua angkutan umum itu di Pintu Keluar Tol Senayan, Jakarta Pusat.
“Ada 22 orang yang kita amankan dari dua mobil angkot itu,” jelasnya.
Dikatakan Eko, akibat pengeroyokan itu Habib mengalami luka di tangan kiri dan Wiwit mengalami luka di bibir.
“Keduanya sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Bethsaida, Gading Serpong,” ungkapnya.
Sampai saat ini, para pelaku sudah diamankan Tim Resmob Polda Metro Jaya dan sudah dibawa ke Polda Metro Jaya.
Veronica Koman, kuasa hukum publik dari LBH Jakarta yang melakukan pendampingan terhadap pengunjuk rasa tersebut, saat dihubungi Banten Hits menyebutkan, sekitar 300-an massa asal Papua ditangkap polisi menyusul aksi mereka memperingati kebebasan Papua. Dari jumlah tersebut, 22 massa berasal dari Tangerang.(Rus)
.){kind=link}