Banten Hits – Tumpukan sampah yang berada di Jalan Balaraja-Serang, Kecamatan Balajara, Kabupaten Tangerang dikeluhkan warga. Pasalnya, selain membuat kesan kumuh, tumpukan sampah yang sudah berhari-hari tersebut juga menimbulkan aroma yang tidak sedap.
Pemkab Tangerang, melalui Dinas terkait diminta bisa cepat tanggap terkait dengan penumpukan sampah yang tak jarang berhari-hari tidak diangkut oleh petugas kebersihan. Hal tersebut, agar tidak ada gunungan sampah yang menimbulkan aroma tak sedap dan rentan timbulnya berbagai macam penyakit.
“Harus ada tindakan cepat dari Pemerintah soal tumpukan sampah ini,” kata Luki Darmawan salah seorang warga Balaraja, Senin (14/12/2015).
Penumpukan sampah yang berasal dari sampah rumah tangga tidak hanya berada di satu titik saja. Di belakang Pasar Curug dan Pasar Cikupa, tumpukan sampah juga kerap kali dikeluhkan warga dan pengguna jalan.
Warga juga mengkhawatirkan, air dari tumpukan sampah akibat guyuran hujan bisa menimbulkan berbagai macam penyakit jika terkena tubuh. Apalgi, belum ada satu pun petugas dari Dinas Kebersihan setempat yang mengangkut tumpukan sampah tersebut.
“Masyarakat mulai khawatir air dari tumpukan sampah bisa menyebabkan gatal pada kulit,” tuturnya.
Tak hanya warga setempat, para pengguna jalan yang kebetulan melintas juga mengeluhkan aroma tak sedap yang ditimbulkan dari gunungan sampah.
“Orang yang lewat aja suka ngeluh karena nyium bau yang enggak enak,” pungkasnya.(Nda)
