Rano Tantang Pemuda Muhammadiyah Kritis, Begini Jawaban Badawi

Date:

Banten Hits – Provinsi Banten merupakan salah satu Provinsi yang tengah berkembang. Namun, di tengah geliat perkembangannya tersebut, Provinsi Banten juga tidak luput dari berbagai persoalan dan tantangan yang harus dihadapi.

Sebagai salah satu organisasi kepemudaan, Pemuda Muhammadiyah ditantang bisa bersikap lebih kritis terhadap perkembangan pembangunan di Provinsi Banten. Pemuda Muhammadiyah yang juga sebagai calon penerus bangsa, diminta menojolkan kekritisan dan sikap inovatif dalam rangka memajukan Provinsi Banten.

“Kalau ingin Banten ini maju, saya tantang Pemuda Muhammadiyah untuk lebih kritis dalam melihat perkembangan jaman yang ada di Provinsi Banten,“ tegas Gubernur Banten Rano Karno, saat menghadiri Pelantikan dan Pembukaan Rapat Kerja Pimpinan Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Banten periode 2014-2018, di Aula Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT),  Minggu (27/12/2015).

Rano yang juga membuka kegiatan tersebut meyakini, keberadaan Pemuda Muhammadiyah yang merupakan organisasi otonom Muhammadiyah, mampu memberikan kontribusi dan sumbangsih terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Banten.

“Saya yakin, Pemuda Muhammadiyah bisa memberikan sumbangsih bagi kesejahteraan  masyarakat Banten,” kata Rano dengan nada optimis.

Menanggapi tantangan sang Gubernur, Rektor UMT Achmad Badawi mengaku, Muhammadiyah termasuk di dalamnya kehadiran Pemuda Muhammadiyah, akan terus berusaha memberikan pemikiran dan kontribusi nyata untuk ikut menyelesaikan berbagai persoalan yang tak sedikit dihadapi oleh Provinsi Banten.

“Muhammadiyah akan terus berusaha memberikan sumbangsihnya yang bermanfaat bagi perkembangan Banten, salah satu amal dalam bidang pendidikan ya seperti Universitas Muhammadiyah Tangerang yang ingin terus berusaha meningkatkan kualitas generasi muda,” paparnya.

Kata Badawi, Muhammdiyah akan selalu menjadi mitra Pemerintah dalam membangun wilayah. Namun, kemitraan yang dijalan tidak akan menghilangkan sikap kritis yang akan selalu disuarakan jika terdapat hal-hal atau kebijakan yang dianggap kurang  bermanfaat bagi masyarakat.

“Semua kebijakan Pemerintah yang pro rakyat akan kami dukung, tapi jika itu melenceng kami akan tegas menentang walau kami adalah mitra Pemerintah,” tegas Badawi.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...