Banten Hits – Kendati hasil evaluasi dari Kementerian Kesehatan terhadap kelayakan dan keamanan peralatan kesehatan yang digunakan klinik kanker Dr Warsito belum diterbitkan. Namun, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, sudah menyatakan dukungan penuh terhadap klinik riset tersebut.
Dukungan tersebut mulai dari proses pendampingan. Bahkan bila diperlukan, dua Kementerian tersebut akan membentuk tim khusus untuk membantu dalam pendanaan.
Hal tersebut dikatakan Menteri Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi Mohamad Nasir, saat mengunjungi Pusat Penelitian Kanker dan Fisik Kesehatan milik Dr Warsito, di Alam Sutera, Kota Tangerang, Senin (11/1/2016).
Kunjungan yang kali kedua yang Kementerian Riset Teknologi dengan didampingi Kementerian Kesehatan tersebut, untuk meninjau langsung perkembangan baru soal inovasi penelitian peralatan-peralatan Kesehatan.
“Pemerintah akan mendukung penuh, karena hal ini demi kepentingan masyarakat yang mengalami kanker fisik,” kata Nasir kepada awak media.
Ia mengungkapkan, hasil penelitian teknologi terbaru yakni Electrical Capacitance Volume Tomogarphy atau Ecvt dan Electro Capacitive Cancer Tretment (ECCT) yang dapat memberikaan harapan baru mengobati penyakit kanker.
“Nantinya, dua Kementrian akan membuat MoU untuk melakukan kerjasama. Selain itu, kita akan berikan Dokter spesialis untuk mendampingi proses penelitiannya,” ujar Nasir.
Sejauh ini, Kementerian Kesehatan memang belum mengelurakan hasil evaluasi kelayakan dan keamanan alat batu penyembuhan kanker terhadap manusia yang digunakan dalam pengobatan klinik kanker tersebut.
“Kita memang belum mengeluarkan hasil kelayakan dan keamanan alat, tapi kita sudah berikan izin klinik untuk melayani kembali pasien. karena, kita juga tidak boleh menghambat potensi yang dimiliki anak bangsa,” terang Plt Kepala Balitbang Kemenkes, Try Tarayanti.
Sementara itu, pemilik care riset kanker, Dr Warsito mengaku, mengapresiasi adanya dukungan yang diberikan Pemerintah terhadap hasil penelitiannnya dalam bidang kesehatan.
“Kita sangat menerima kedatangan tim khusus dari dua Kementerian termasuk adanya pendampingan pengobatan di klinik kanker milik saya,” katanya.(Nda)
