Banten Hits – Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi akan memecat pegawainya yang terbukti menjadi pengikut Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Kendati begitu, ia mengaku belum mendapat kabar ada pegawainya yang masuk ke organisasi yang saat ini tengah menjadi sorotan publik.
“Saya belum dengar. Tapi, kalau sampai ada kita berikan sanksi mulai dari yang ringan sampai pemecatan,” tegas Erwan kepada wartawan, kemarin.
Sementara, saat diminta tanggapannya terkait dengan teror bom yang terjadi di kawasan Thamrin Jakarta. Erwan menilai jika hal tersebut sudah tidak sesuai dengan ajaran Islam.
“Saya menghimbau kepada masyarakat tidak terkontaminasi hal-hal seperti itu. Saya umat Islam, dan saya sangat siap berdiri paling depan berhadapan dengan mereka (pelaku teror), karena pelaku teror sudah merusak akidah saya,” tandasnya.
Terpisah, Kapolres Pandeglang AKBP Widiatmoko menyatakan, pihaknya masih terus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak untuk memantau setiap pergerakan Gafatar.
“Kita selalu antisipasi dan monitor apa saja kegiatan Gafatar itu. Kita akan tindak tegas jika memang kegiatan mereka sudah meresahkan masyarakat. Sementara ini kita harus analisa dulu,” pungkasnya.(Nda)