Banten Hits – Gerakan Nasional Peduli Anti Narkoba Tawuran dan Anarkis (Gepenta) Kabupaten Lebak mengintruksikan kepada seluruh anggotanya untuk terus melakukan sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba.
Gepenta juga mengecam keras aksi pengeroyokan anggota Polisi Polsek Senen saat menjalankan tugasnya menangkap bandar Narkoba di Kampung Berlan, Matraman, Jakarta Timur beberapa hari yang lalu.
“Saya minta seluruh anggota Gepenta jangan pernah bosan mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan Narkoba yang semakin hari semakin marak,” kata Ketua DPK Gepenta Lebak, Andi, saat ditemui di rumahnya, Kamis (21/1/2016).
Kata Andi, sosialisasi yang dilakukan sekaligus mengajak masyarakat untuk mencintai bangsa dan negara, serta mencintai generasi penerus agar tetap merasakan kehidupan yang damai tanpa bergantung kepada Narkoba.
“Kami tidak akan bisa berbuat banyak bila tidak ada dukungan persatuan serta partisipasi seluruh lapisan masyarakat,” ucapnya.
Menanggapi teror bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Andi menyebut peristiwa tersebut tidak lagi bisa dianggap main-main. Ia meminta Pemerintah, Polri, TNI dan unsur terkait lainnya segera menangkap para pelaku teror lain.
“Kami mengharapkan juga masyarakat aktif melakukan kontrol di lingkungannya masing-masing, untuk mencegah peredaran Narkoba, pelaku teror maupun tindak kejahatan dan kekerasan lainnya,”.(Nda)
