Pencuri di Cilegon Tertangkap saat Beraksi di Rumah Gurunya

Date:

Banten Hits – Dua komplotan spesialis pencuri rumah kosong, Irfan Affandi (26) dan Asep Saeful Bahri (22) berhasil ditangkap petugas Polsek Cibeber, Kota Cilegon, sesaat setelah mereka mencuri di rumah Ahmad Jahuri (44), di Lingkungan Jerang Ilir, Kelurahan Karang Asem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Senin (25/1/2016) dini hari.

Ahmad Jahuri korban pencurian ini, ternyata guru Irfan Affandi saat mengenyam pendidikan di sebuah madrasah aliyah di Kota Cilegon. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Irfan dan Asep kini harus mendekam dalam sel tahanan Polsek Cibeber.

Wartawan Banten Hits Iyus Lesmana melaporkan,  selain rumah Ahmad Jahuri, beberapa rumah yang ada di lingkungan Jerang Ilir, Kelurahan Karang Asem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon telah diintai oleh para pelaku.

Dalam aksinya, kedua pelaku melakukan peran yang berbeda, Pelaku IF bertugas menjaga situasi di luar rumah, sementara pelaku ASB bergerak masuk ke dalam rumah milik guru dari Pelaku IA. Dari hasil menjalankan aksi, pelaku berhasil menggasak dua unit handphone dari rumah korbannya.

Polsek Cibeber yang menerima laporan dari masyarakat, langsung bergerak cepat menangkap para pelaku. Keduanya ditangkap Kamis (28/1/2016) pagi hari di rumah kontrakan mereka yang ada di Rokal. Dari tangan mereka disita barang bukti hasil kejahatan mereka, termasuk barang bukti hasil kejahatan yang dilakukan pelaku sebelum melakukan perampokan di rumah Ahmad Jahuri.

Kapolsek Cibeber AKP Muhammad Ridzky Salatun mengatakan, kedua komplotan itu kerap beroperasi malam hingga pagi dini hari saat pemilik rumah sedang tidak ada ditempat atau sedang beristirahat.

“Dalam aksinya pelaku biasa menggunakan obeng dengan mencongkel jendela rumah korban. Sedikitnya sudah ada empat TKP dalam aksi mereka,” kata Kapolsek saat dikonfirmasi di Mapolsek Cibeber.

Kapolsek menuturkan, dari tangan para pelaku diamankan sejumlah barang bukti hasil dari rentetan aksi rumsong yang dilakukan para pelaku. Barang bukti itu, termasuk lima unit telepon genggam dan sepeda motor yang digunakan untuk menjalankan aksi perampokan.(Rus)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related