Banten Hits – Tiga Jembatan di Desa Sukalancar, Kecamatan Sindang Resmi, Kabupaten Pandeglang kondisinya memprihatinkan. Ironisnya, meski sudah puluhan tahun, namun Pemkab setempat belum mau memperbaiki jembatan yang masih menggunakan bambu dan batang pohon kelapa tersebut.
Terbatasnya dana yang dikelola Pemerintah Desa setempat menjadi salah satu penyebab jembatan tersebut tak kunjung diperbaiki. Kepala Desa berharap adanya bantuan dari Pemkab untuk membangun sarana transportasi warga tersebut. (BACA: Puluhan Tahun, Jembatan di Pandeglang Ini Masih Memprihatinkan)
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi III DPRD Pandeglang, Iing Andri Supriadi mengaku prihatin dengan kondisi infrastruktur jembatan di Desa tersebut. Ironis kata Iing, di saat Negara sudah lama merdeka namun masih ada saja jembatan yang tidak layak dilalui masyarakat.
“Sudah lama merdeka, tapi kenyataannya masyarakat belum bisa menikmati itu,” ujar Iing kepada Banten Hits, Jumat (12/2/2016).
Iing yang juga anggota Dewan yang berasal dari Dapil tersebut berjanji, akan mengawal dan mendorong agar jembatan tersebut menjadi prioritas Pemkab.
“Yang jelas komisi III siap medorong, dan nanti saya akan konfirmasi ke Kadesnya. Untuk sekarang kan sudah diploting anggarannya, jadi mudah-mudahan bisa dianggarkan pada Perubahan atau di 2017,” terangnya.(Nda)
