Banten Hits – Tingginya antusias warga saat pawai taaruf maupun pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XIII tingkat Provinsi Banten, di Kota Serang, Kamis (7/4/2016) tak terlihat hari ini Sabtu (9/4).
Ya, pemandangan ramainya warga yang seolah tumpah ruah saat pawai taaruf, justru sangat kontras dengan sejumlah tempat yang menjadi arena perlombaan yang bernuansa religi tersebut.
Pantauan Banten Hits di lokasi, pada cabang remaja Tafzir Bahasa Arab dan hafalan 30 juz di Masjid Nurul Hukkam Polres Serang misalnya. Kursi-kursi yang disediakan panita untuk masyarakat yang ingin menonton justru hanya terisi beberapa orang saja.
Untuk mensiasatinya, pihak Kepolisian sampai harus menyiapkan door prize mulai dari jam tangan sampai kendaraan roda dua. Tujuannya tak lain menarik minat warga untuk datang dan menonton lomba tersebut.
Kondisi yang lebih miris terlihat di panggung utama. Di lokasi yang sedang berlangsung cabang remaja Tiliwatil Quran tersebut bahkan nyaris tanpa penonton.
Menanggapi hal tersebut, Kasubag Kesra Pemkot Kota Serang, Lukman Hakim mengaku, sudah memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat untuk datang menyaksikan berbagai perlombaan.
“Semuanya sudah dipersiapkan dengan matang, tapi namanya juga masyarakat ada yang suka melihat orang mengaji ada juga yang tidak suka,” ungkapnya.(Nda)