Banten Hits – PT Krakatau Steel, perusahaan BUMN yang memproduksi baja terbesar di Kota Cilegon, diduga telah melakukan rekrutmen pekerja untuk posisi operator dari luar Banten secara diam-diam. Tindakan ini disebut tidak mendukung program pemerintah setempat mengurangi angka pengangguran.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Banten Hits, PT Krakatau Steel menyebarkan edaran lowongan kerja ke salah satu sekolah tingkat SMK di Kota Semarang, Jawa Tengah melalui media sosial. Bahkan, diketahui surat perihal penerimaan tenaga kerja Program Apprentice PT KS itu tertanggal 25 April 2016 dan ditandatangani langsung General Manager HC Planning & Development PT KS, Mujiono Katam.
Mengetahui hal tersebut, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon langsung meradang. Kepala Disnaker Kota Cilegon Erwin Harahap pun melayangkan surat untuk mengehentikan proses penerimaan tenaga kerja yang dilakukan PT Krakatau Steel.
“Hari ini surat resmi kita layangkan kepada PT KS,” ungkap, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (3/5/2016).
Menurut Erwin, seharusnya dalam rekrutmen karyawan baru, PT KS mengutamakan warga asli Kota Cilegon, bukan malah merekrut pekerja dari luar daerah.
“PT KS harus segera menghentikan proses penerimaan tenaga kerja untuk posisi yang dibutuhkan,” tandasnya.
Hingga berita ini dipublish, Banten Hits masih terus berupaya mendapatkan konfirmasi Manajemen PT KS. Upaya konfirmasi yang dilakukan hingga saat ini belum direspon. (Rus)
